Pelayaran Fery Lintasan Alor-Kupang Kembali Dibuka

- 11 Januari 2023, 15:27 WIB
Kepala ASDP Fery Kalabahi, Irfan
Kepala ASDP Fery Kalabahi, Irfan /

MEDIA KUPANG - Setelah kegiatan pelayaran kapal Fery ASDP lintasan Kupang-Kalabahi (Kabupaten Alor) dan sebaliknya ditutup selama dua Minggu lebih atau sejak perayaan Natal tahun 2022 lalu akibat kondisi cuaca buruk, akhirnya pada Selasa 10 Januari 2023 pihak ASDP kembali mengoperasikan atau kembali membuka pelayaran kapal Fery untuk lintasan yang dimaksud.

Kapal Fery yang kembali berlayar atau beroperasi dari Kupang ke Alor dilaporkan berlayar secara normal dan waktu tempuh atau tiba lebih cepat dari target waktu pelayaran.

Kepala atau Supervisor Fery ASDP Lintasan Pelayaran Kalabahi, Irfan kepada MEDIA KUPANG di Pelabuhan Fery Binongko Kalabahi pada Rabu 11 Januari 2023 menjelaskan, kebutuhan masyarakat akan transportasi laut dengan menggunakan Fery kembali dapat terpenuhi, karena pelayaran kapal Fery dari Kupang ke Alor kembali dibuka.

Menurut Irfan, pelayaran fery kembali beroperasi sejak Selasa 10 Januari 2023 dari Pelabuhan Bolok Kupang sekitar pukul 13.40 WITA dan tiba di Pelabuhan Binongko Kalabahi pada Rabu 11 Januari 2023 sekitar pukul 02.25 WITA. Kapal penyeberangan yang dioperasikan adalah Inerie II, dan dilihat dari waktu tempuh yang ada, maka pelayaran tersebut dinilai cukup cepat. Karena biasanya dilihat dari waktu keberangkatan, maka waktu tiba-nya diperkirakan sekitar pukul 04.00 WITA.

Irfan melanjutkan, pelayaran Inerie II dari Kupang ke Alor kemarin membawa 114 penumpang, 10 mobil truk ekspedisi, 2 mobil roda kecil, dan kendaraan sepeda motor. Jumlah penumpang yang ada masih terlihat sepih, karena telah selesai arus balik liburan dan banyak masyarakat yang belum mengetahui kembali dibukanya pelayaran Fery.

Sementara pelayaran balik ke Kupang dari Alor, ungkap Irfan, Fery dijadwalkan bertolak dari Alor pukul 14.00 WITA dengan jumlah penumpang sekitar 130 penumpang, dengan mengangkut 9 unit truk ekspedisi, sejumlah mobil roda kecil, dan sepeda motor.

"Dengan tidak berlayar Fery sekitar 2 Minggu ini cukup memberikan dampak kepada masyarakat, contohnya karena ekspedisi juga tidak membawa telur maka harga telur di Kalabahi didapat dengan harga perbutir Rp3.500.- begitupun kebutuhan lainnya masyarakat yang memiliki urusan untuk bepergian. Namun kita bersyukur karena kembali dibuka pelayaran," tambah Irfan.

Kepala KSOP Wilayah Alor, Usman Lauda
Kepala KSOP Wilayah Alor, Usman Lauda

Berkaitan dengan kembalinya dibuka pelayaran Fery Rute Kupang-Kalabahi dan sebaliknya dibenarkan oleh Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Wilayah Kabupaten Alor, Usman Lauda.

Lauda mengatakan, pelayaran yang telah dibuka bukan hanya kapal Fery ASDP saja, namun juga dalam beberapa hari ini sejumlah kapal yang rute ke Alor, seperti Kapal Cantika dan Tol Laut kembali berlayar. Atau intinya, jelas Lauda, kapal yang melakukan penyeberangan dari Kupang ke Alor dan sebaliknya adalah kapal yang 1.000 GT.

Halaman:

Editor: Okto Manehat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x