Network
MEDIA KUPANG - Tekait transaksi yang mencurigakan senilai Rp. 300 miliar di Kementerian Keuangan, Menteri Koordinator Bidang Politik, dan Keamanan (Menkopolhukam) akan kembali bertemu Menteri Keuangan.
Agenda pertemua yang akan dilakukan oleh Menkopolhukam dalam pertemuannya dengan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati untuk menjelaskan terkait transaksi yang mencurigaakn itu.
" nanti dan tunggu saja saya kembali ke Jakarta, senin (20/3) akan ketemu Bu Sri Mulyani," ungkapnya di Melbourne, Autralia yang dikutip dari siaram kanal youtube resmi Kemenkopolhukman, kamis, 16 Maret 2023.
Dikatakan Mahfud, hal itu saat menjawab pertanyaan dalam Dialog dengan Masyarakat Indonesia di Melbourne, Australia, saat melakukan kunjungan kerjanya di Autralia.
Menurut Mahfud, penelusuran temuan transaksi mencurigakan Rp300 triliun di Kemenkeu oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) tersebut mengalami perkembangan positif.
"Perkembangannya kan positif, perkembangan terakhir itu saya ke sini, ada pernyataan bahwa itu bukan korupsi, itu bukan TPPU," ujarnya.
Akan tetapi, Mahfud mengatakan bahwa tidak etis bagi dirinya untuk menjelaskan lebih lanjut persoalan tersebut, saat dirinya masih belum berada di Tanah Air.
"Kalau ada belanja aneh, ada transaksi aneh, kok bukan korupsi, bukan TPPU. Itu yang akan nanti saya jelaskan bersama Bu Sri Mulyani. Saya tidak bisa menjelaskan dari sini, itu tidak boleh dan tidak etis," katanya.
Di sisi lain, Mahfud kembali menegaskan bahwa dirinya dan Sri Mulyani memiliki semangat serta tekad yang sama dalam memperbaiki birokrasi dari korupsi.
