Network
MEDIA KUPANG – Bioskop Pasiar sebagai salah satu agenda dari Flobamora Film Festival, mencapai salah satu titik terbaiknya. Sejak dimulainya program tersebut, tim Flobamora Film Festival telah bekerja keras untuk menciptakan momentum khusus bagi para penikmat film.
Momentum-momentum itu bisa ditemukan di sejumlah titik pergelaran pemutaran film, seperti di Rusunawa Fatubesi, Pasar Oeba, Kupang. Selain itu di Desa Atakowa, Kecamatan Lebatukan, Lembata.
Selanjutnya di UPT Terminal Bolok, Kupang dan di Kampung Nelayan, Oesapa. Hingga yang terakhir pada Jumat, 22 September 2022, Bioskop Pasiar tiba pada rute terakhirnya yaitu di Rusunawa Undana, Kelapa Lima, Kota Kupang.
Di berbagai lokasi pergelaran, Bioskop Pasiar yang diselenggarakan Komunitas Film Kupang (KFK), mempromosikan Flobamora Film Festival. Selain itu, menjadi media alternatif dalam memperkenalkan ruang inklusif untuk menikmati film-film pendek Tanah Air.
“Kami merasa, satu Indonesia menikmati film yang kami tayangkan, karena teman-teman merupakan mahasiswa pertukaran dan perwakilan dari setiap daerah di Indonesia,” kata Yedida Letedara selaku Festival Director Flobamora Film Festival.
Yedida juga mengajak para penonton yang hadir dalam pemutaran film pendek Bioskop Pasiar ke-5 untuk turut dalam memeriahkan Flobamora Film Festival yang akan diselenggarakan pada Oktober 2022 mendatang.
Berdasarkan laporan panitia Bioskop Pasiar KFK, dalam pergelaran terakhir ini, kurang lebih dihadiri oleh 150 penonton. Kabanyakan penonton merupakan mahasiswa dari Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM).
Fakta tersebut, menjadi bukti antusiasme penonton dan juga masyarakat dalam mengapresiasi ruang pemutaran film dan termasuk film-film yang diproduksi.
