Ironis, Sampah Masih Hiasi Kota Labuan Bajo, Warga : Pemda Bersikap Apatis

- 27 Januari 2021, 23:08 WIB
Sampah bertumpuk di trotoar jalan, (Sumber Foto:Paul MediaKupang.com)
Sampah bertumpuk di trotoar jalan, (Sumber Foto:Paul MediaKupang.com) /Media Kupang/

MEDIA KUPANG - Pemandangan tak sedap terlihat di lokasi pariwisata super premium dengan penataan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Biasanya, dipenghujung tahun kota wisata berhias untuk menarik wisatawan, justru dihiasai sampah berserakan di ruas jalan trotoar dan mengundang bau tak sedap.

Salah satu wisatawan asal Amerika, Marco kepada mediaKupang.com menyayangkan sikap dan prilaku warga Kota Labuanbajo dan juga pemerintah setempat. Sebab belum berubah dalam menerima perubahan kota baik pebangunan penataan kota maupun persaingan di dunia usaha.

Baca Juga: Wagub NTT Nyatakan Perang Lawan Corona di Kota Kupang, Begini Kondisi Terkini Belu

Marco yang bertugas di Amerika itu menyebut, masyarakat Manggarai Barat dan Flores, serta NTT pada umumnya harus menyadari dan mengikuti perkembangan kemajuan dari berbagai aspek. Harus mampu mengubah prilaku yang berdampak merusak citra pariwisata NTT di mata dunia.

Selain Marco, salah satu pedagang kaki lima Dame Duma Juga mengungkapkan kekesalannya terhadap minimnya kesadaran masyarakat di Labuan Bajo dalam hal kebersihan lingkungan termasuk terkait penanganan sampah.

Premium berkelas ini, Lanjut Duma hendaknya masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan. Trotoar pun harap Duma tidak di jadikan tempat parkir kendaraan.

"Masih banyak masyarakat belum sadar akan hal ini. Pemkot juga jangan biarkan menumpuk dipinggir jalan yang menimbulkan bau atau polusi berdampak penyakit,"pungkasnya.

Kepada Pemerintah Manggarai Barat dirinya berharap agar secepatnya tegakan aturan yang tegas bagi pelaku-pelaku yang membuang sampah di sembarangan tempat", harap Duma.***

Editor: Marselino Kardoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x