Dekranasda Perjuangkan Tenun Ikat Sumba Jadi Warisan Budaya Dunia

- 26 Februari 2022, 05:29 WIB
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Nusa Tenggara Timur, Julie Sutrisno Laiskodat.
Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Nusa Tenggara Timur, Julie Sutrisno Laiskodat. /ANTARA/ Benny Jahang

MEDIA KUPANG – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Nusa Tenggara Timur mengajukan tenun ikat Sumba untuk mendapat pengakuan United Nations Educational, Scientific and Cultural Organisation (UNESCO) sebagai warisan budaya dunia.

“Salah satu kekayaan intelektual rakyat NTT yaitu kain tenun dan dari berbagai motif, tenun ikat Sumba punya banyak varian sehingga segera diajukan ke UNESCO untuk dijadikan sebagai warisan budaya dunia,” kata Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) NTT, Julie Sutrisno Laiskodat di Kupang, Jumat (25/2/2022).

Menurut dia, pada 2013 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan pernah perjuangan pengakuan terhadap kain tenun ikat Sumba ke UNESCO sebagai warisan dunia, namun belum membuahkan hasil.

Baca Juga: Buntut Pembatasan Pengeras Suara Masjid, ICMI Minta Presiden Jokowi Evaluasi Kinerja Menag

“Kami berupaya untuk berjuang kembali agar tenun ikat Sumba bisa mendapatkan pengakuan dari UNESCO. Kali ini tenun ikat Sumba bergabung dengan tenunan dari seluruh Indonesia,” kata Julie Sutrisno Laiskodat.

Ia mengatakan, pada acara nasional di Dekranasda NTT bersama Ibu Wakil Presiden sudah ada gagasan bersama Dekranasda NTT dan Dekranasda Nasional untuk membawa tenun NTT ke UNESCO.

Menurut dia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah melakukan pertemuan bersama pihak UNESCO membahas persyaratan, termasuk melakukan survei ke NTT.

Julie Sutrisno Laiskodat menegaskan, karena tenun ikat banyak sehingga tenun ikat Sumba menjadi perwakilan dari NTT bersama tenun ikat daerah lain untuk diajukan ke UNESCO.

Baca Juga: Kalah dari Vietnam, Pelatih Timnas Timor Leste Ungkap Musibah yang Dialami Pemainnya Sebelum Pertandingan

Menurut dia, proses penilaian secara nasional untuk tenun ikat Sumba oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI pada 18 Februari 2022 sudah diumumkan hasil seleksi Warisan Budaya Tak Benda Indonesia (Intangible Cultural Heritage of Indonesia) bahwa kain tenun ikat Sumba masuk nominasi untuk diajukan ke UNESCO.

Halaman:

Editor: Fredrikus Wilhelmus Wahon

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x