Network
Helsinki juga membanggakan salah satu sistem transportasi umum terbaik di Eropa – sekitar 80% menggunakan sepeda atau trem sebagai bentuk transportasi utama mereka! (Referensi: “Kota yang Diberi Peringkat Berdasarkan Indeks Kualitas Hidup,” The Daily Beast).
"Saya belum pernah melihat begitu banyak sampah di sana sebelumnya. Saya bahkan tidak melihat grafiti sama sekali. Tidak ada sampah yang beterbangan di mana-mana seperti di rumah.” kata Quahteh Byrd.
4. Brisbane, Australia
Brisbane disebut sebagai kota matahari, laut, dan pasir. Kota ini terletak di wilayah subtropis Queensland tenggara di pantai timur Australia.
Brisbane memiliki populasi sekitar dua juta orang.
Kebersihan Brisbane dimulai dengan penduduknya yang bangga dengan lingkungan mereka dan menjaga mereka bebas dari sampah, coretan, rumput liar, dan puing-puing
lainnya yang mungkin ditemukan di lingkungan perkotaan yang tidak terawat di tempat lain.
Warga juga mengambil sendiri ketika mereka menemukan sampah yang tersisa di jalan-jalan umum atau taman.
Tidak ada tempat pembuangan sampah skala besar untuk pembuangan sampah; sebaliknya, sebagian besar limbah rumah tangga didaur ulang menjadi produk kompos yang dapat digunakan atau diubah menjadi gas yang menggerakkan pembangkit listrik.
5. Hamburg, Jerman
Kota terbesar kedua di Jerman adalah Hamburg yang terletak di sungai Elbe dan memiliki populasi lebih dari satu juta orang.
Saat ini, ini dianggap sebagai salah satu tujuan wisata paling populer di Eropa karena lokasinya di teluk, yang menawarkan banyak kesempatan untuk kegiatan olahraga air seperti berlayar atau berselancar.
