Mengaku Siap Maju Jadi Capres 2024, Giring Ganesha Klaim Dapat Restu Jokowi

22 Maret 2021, 21:42 WIB
Plt Ketum PSI Giring Ganesha Djumaryo saat kunjungannya ke DPW PSI Jawa Barat, Bandung. /PRBandungRaya.com/Fitri Rachmawati

MEDIA KUPANG - Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesa (PSI) mengungkapkan kesiapannya sebagai Calon Presiden RI dalam gelaran Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

Giring mengklaim dirinya telah mendapatkan restu dari berbagai pihak. 

Bahkan mantan vokalis Nidji ini menyebut Presiden Jokowi pun telah merestui rencananya untuk maju pada pilpres 2024 mendatang. 

"Jadi Pak Jokowi sangat setuju jika saya maju untuk jadi capres nanti. Menurut Pak Jokowi, Indonesia memang butuh pemimpin-pemimpin muda di masa mendatang. Ditambah lagi dengan semakin baiknya potensi anak-anak muda zaman sekarang," jelas Giring saat mengunjungi Kantor Pikiran Rakyat di Kota Bandung, Minggu 21 Maret 2021.

Giring menambahkan jika waktu yang diperlukan sekarang relatif cukup bagi dirinya untuk menuju Pilpres 2024.

"‎Kemarin itu persiapan kami sangat singkat untuk membesarkan PSI hanya selama satu tahun saja. Nah sekarang untuk persiapan 2024 kita punya cukup waktu untuk berkampanye, bahkan saya pun sudah kunjungi hampir semua daerah di Indonesia," kata Giring di Aula Pikiran Rakyat pada Minggu, 21 Maret 2021. 

Baca Juga: Kalah dari Irene Sukandar, Dewa Kipas Ngaku Tak Bisa Tembus Sang Atlet

Baca Juga: Korupsi Dana Bansos, Juliari Batubara Ngaku Pernah Sewa Pesawat Khusus Saat Tinjau Banjir di Luwu Utara

Giring Ganesha juga mengaku ‎PSI akan terus berupaya menjadikan partainya sebagai partai yang tidak terpengaruh dengan kebiasaan lama.

Terutama dalam menjaga sekuat tenaga agar partainya tidak melakukan politik uang, semisal dengan membayar mahar untuk para kepala daerah.

"Kami akan berusaha sekuat tenaga untuk mendukung para kepala daerah yang kami usung. Tidak perlu menggunakan mahar, yang penting jika terpilih nanti para kepala daerah ini bisa berbuat yang terbaik bagi masyarakat yang dipimpinnya," ucapnya.

Selain itu kata dia para anggota dewan di PSI tidak perlu melakukan 'setoran-setoran' ke partai. Hal ini demi menciptakan kader-kader PSI yang bisa melakukan ‎yang terbaik untuk masyarakat.  

"Kalau dimintai setoran nantinya dikhawatirkan para anggota dewan ini mencari objekan di tempat lain," katanya.

Giring pun mengaku, para kader PSI harus bisa melakukan kritik-kritik yang membangun bagi pemerintah. 

Semisal di Jakarta terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang dianggap belum bisa mengatasi permasalahan banjir. 

"Para kepala daerah lainnya pun akan dikritik jika tak bisa menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Termasuk pemerintah pusat, baru-baru ini kami kritik kebijakan impor," katanya.

Baca Juga: Demi Mendukung Literasi, Sekolah Diberi Keleluasaan untuk Membeli Buku dengan Dana BOS

Oleh karena itu Giring berharap dengan standarisasi tersebut para kader PSI bisa terhindar dari korupsi. "Slogan kita yaitu kader PSI harus anti terhadap korupsi dan intoleransi," ucapnya.

‎Ketua DPW PSI Jabar Furqan Amini M Chan, menambahkan PSI Jabar akan berbuat yang terbaik untuk Jawa Barat. Bahkan meski belum memiliki kursi di DPRD Jabar namun apabila ada kebijakan-kebijakan yang kurang menguntungkan bagi masyarakat tentunya akan dikritik sekaligus diberikan solusinya.

"Semisal ada pendataan pemberian bantuan bagi masyarakat di masa pandemi ini yang kurang tertata. Kami kritisi hal itu, bahkan kami usulkan transparansi data terkat penerima bantuan tersebut," ucapnya.

Pada kunjungan tersebut hadir pula beberapa tokoh PSI Kota Bandung, semisal Yoel Yosaphat, Christian Julianto Budiman dan Erick Darmadjaya‎. Selain itu hadir pula beberapa tokoh PSI dari DPP, DPW dan lainnya.

Sementara dari Pikiran Rakyat hadir Direktur Bisnis Januar P Ruswita, Komisaris Utama Sion Surantha Brahmana, Redaktur Halaman Utama Hazmirullah, Redaktur Kota Dedi Suhaeri dan Redaktur Dalam Negeri Huminca Sinaga.

Disclaimer: Artikel ini sebelumnya pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com berjudul "Giring Ganesha Klaim Dapat Restu Jokowi untuk Jadi Calon Presiden 2024".***

 

 

Editor: Royan B

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler