Kades Munaseli-Alor Keluhkan Pemboman Ikan Dan Potasium Kerap Terjadi Diwilayahnya

- 14 Juni 2021, 07:37 WIB
Kepala Desa Munaseli, Rahmat Ali Kari (tengah pegang mic)
Kepala Desa Munaseli, Rahmat Ali Kari (tengah pegang mic) /

 

Kades Munaseli-Alor Keluhkan Pemboman Ikan Dan Potasium Kerap Terjadi Diwilayahnya

MEDIA KUPANG- Kegiatan penangkapan ikan dengan cara tak terpuji menggunakan bom dan potasium yang berdampak pada kerusakan ekosistem laut kerap terjadi di sejumlah titik perairan laut di Kabupaten Alor, Provinsi NTT.

Tindakan penangkapan ikan dengan cara bom seperti ini selalu luput dari pengawasan petugas.

Masalah ini dikeluhkan Kepala Desa Munaseli, Kecamatan Pantar, Kabupaten Alor, Rahmat Ali Kari ketika berbicara dalam forum Floratama yang digelar Badan Pengelola Otoritas Labuanbajo Flores (BPOF) pada Junat, 11 Juni 2021 di Kalabahi, Ibu kota Kabupaten Alor.

Rahmat mengungkapkan, di desa Munaseli memiliki sejumlah potensi pariwisata yang besar. Salah satunya adalah wisata bahari, dimana di wilayah laut desanya di wilayah Pantar memiliki spot diving yang menakjubkan.

Spot diving dengan kharakteristik dasar laut yang indah tersebut, ungkap Rahmat, sering dikunjungi wisatawan untuk menikmatinya.

Namun disatu sisi, Rahmat menandaskan, dirinya memiliki kekwatiran yang amat besar akan kerusakan ekologi laut , karena di wilayah itu kerap terjadi kegiatan penangkapan ikan dengan cara bom dan potasium.

"Jadi mereka yang melakukan aksi ini, biasanya memanfaatkan situasi. Jam bom mereka biasanya saat laut gelombang tinggi dan dilakukan pada jam tertentu. Caranya juga sulit terdeteksi, karena mereka menggunakan kompresor, kemudian menyelam dan melepas bom atau potasium. Cara mereka ini untuk menghindari bunyi ledakan," jelas Rahmat yang berbicara tentang konservasi laut.

Halaman:

Editor: Okto Manehat


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah