Menkeu Sri Mulyani Buka Suara, Tanggapi Semprotan MPR Soal Ketidakhadirannya saat Sidang

- 1 Desember 2021, 21:26 WIB
Menkeu Sri Mulyani
Menkeu Sri Mulyani /Instagram @smindrawaty/

MEDIA KUPANG  - Menteri Keuangan Sri Mulyani membeberkan alasannya tak menghadiri rapat dengan pimpinan MPR.

Melalui laman akun instagramnya @smindrawati, Sri Mulyani menjelaskan kenapa ia absen pada rapat tersebut. 

Menurut Sri Mulyani, pada rapat pertama 27 Juli lalu, ia tidak dapat hadir karena bersamaan dengan agenda rapat internal Presiden. 

Sehingga ia diwakilkan oleh Wakil menteri. Sementara pada rapat kedua pada 28 September lalu, juga bertepatan dengan rapat Bamggar DPR Bahas APBN 2022. 

Karena rapat Banggar wajib dihadiri oleh Menkeu, dan juga bersifat penting. Sehingga ia memutuskan rapat dengan MPR ditunda.

Lebih jauh Sri Mulyani menjelaskan, mengenai anggaran MPR, seperti diketahui semua tahun 2021 Indonesia menghadapi lonjakan Covid-19 varian Delta. 

Yang membuat seluruh anggaran Kementerian dan Lembaga harus dilakukan refocusing sebanyak 4 kali.

Yang tujuannya adalah untuk membantu penanganan Covid-19. Karena klaim pasien yang melonjak sangat tinggi,akselerasi vaksinasi serta pelaksanaan PPKM serentak.

Anggaran juga difokuskan membantu rakyat miskin dengan meningkatkan bansos, membantu subsidi upah para pekerja dan membantu UMKM akibat mereka tidak dapat bekerja dengan penerapan PPKM level 4.

Sedangkan anggaran untuk pimpinan MPR dan kegiatan tetap didukung sesuai mekanisme APBN. Menkeu menghormati fungsi dan tugas semua Lembaga Tinggi Negara yang diatur dan ditetapkan peraturan perundang-undangan.

Kemenkeu dan Menkeu mengklaim terus bekerjasama dengan seluruh pihak dalam menangani Dampak Pandemi Covid-19 yang luar biasa bagi masyarakat dan perekonomian.

Sebelumnya, Ketua MPR Bambang Soesatyo menyebut Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak menghargai MPR karena tidak menghadiri undangan MPR untuk membahas Refocusing anggaran.

Bambang Soesatyo menyebut, jika Badan Anggaran MPR beberapa kali mengundang Sri Mulyani rapat untuk membicarakan Refocusing anggaran penanggulangan covid-19.

Namun beberapa kali diundang, Sri Mulyani tak hadir.

Bamsoet menyebut jika MPR selama ini mendukung kinerja pemerintah dalam menangani pandemi covid-19.

Dalam pernyataan tertulisnya, Ketua MPR Bambang Soestyo menyebut sebagai Wakil Ketua MPR RI yang mengkoordinir Badan Penganggaran, Pak Fadel Muhammad merasakan betul sulitnya berkoordinasi dengan Menteri Keuangan.

Sudah beberapa kali diundang oleh pimpinan MPR, Sri Mulyani tidak pernah datang.

Ini menunjukkan bahwa Sri Mulyani tidak menghargai MPR sebagai Lembaga Tinggi Negara.***

Editor: Marselino Kardoso

Sumber: Instagram @smindrawati


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah