Network
Putra NTT Pimpin Sespim Lemdiklat Polri
MEDIA KUPANG- Putra Nusa Tenggara Timur (NTT) asal Atambua, Kabupaten Belu, Irjen Pol Herry Rudolf Nahak mendapat penugasan baru dari Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Herry Nahak dimutasikan dari Kapolda Kalimantan Timur, kemudian dipercayakan untuk memimpin Sekolah Staf dan Pimpinan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Sespim Lemdiklat) Polri.
Jabatan baru Lulusan terbaik Akpol 1990 ini merupakan bagian dari kebijakan mutasi dan promosi jabatan ditubuh Polri yang tertuang dalam empat surat telegram Kapolri, yakni nomor: ST/2567/XII/KEP./2021; ST/2568/XII/KEP./2021; ST/2569/KEP/XII/KEP./2021; dan ST/2570/KEP./2021 tentang pemberhentian dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polri. Surat tertanggal 17 Desember 2021 ini ditandatangani Asisten SDM Kapolri, Irjen Pol Wahyu Widada.
Herry Nahak adalah putra asli NTT berasal dari Atambua kelahiran 13 Agustus 1968, dan saat ini berusia 52 tahun. Herry Nahak yang berpengalaman dibidang reserse ini, sebelum menjabat sebagai Kapolda Kaltim, ia bertugas sebagai Asisten Operasi Kapolri.
Herry Nahak juga merupakan mantan Kapolda Papua Barat, dan sejumlah jabatan lainnya, seperti Direktur Tindak Pidana Bareskrim Polri, dan sejumlah penugasan penting lainnya termasuk menjadi pasukan perdamaian di Bosnia.
Nama Herry Nahak kian melejit dikenal publik ketika mengusut kasus Fist Travel 2017 lalu. Beberapa nama yang terkait Kasus penipuan yang dilakukan agen umrah First Travel yang memakam banyak korban ini diseret ke meja hijau.
Suami dari Endah Herry Nahak ini juga pernah mendapat penghargaan Hasan Wirajuda Award 2017 dari Kementerian Luar Negeri RI yang diserahkan langsung Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
Dilansir dari Wikipedia, berikut riwayat jabatan Herry Nahak :
28—08—1991: Danton Sabhara Dit Samapta Polda Metro Jaya
14—10—1992: Kanit Jatanras Sat Serse Res Bekasi Polda Metro Jaya
01—11—1993: Danton Tar Akpol
10—07—1997: Kapuskodal Ops Polres Dili Polda Timor Timur
01—01—1998: Penugasan ke Bosnia
01—02—1999: Kanit III Sat Intelkrim Dit Intelpam Polda Metro Jaya
01—04—1999: Dan Unit II Sat Idik Ranmor Dit Serseum Korserse Polri
01—03—2000: Kanit Obat Keras Sat Serse Tik Dit Serse Polda Metro
18—12—2000: Kapolsek Metro Kemayoran Polres Metro Jakpus Polda
11—09—2001: Kasat Serse Polres Metro Jakbar Polda Metro Jaya
02—03—2004: Kanit I Sat II/Fismondep Dit Reskrimsus Metro Jaya
27—05—2004: Waka KPPP Tanjung Priok Polda Metro Jaya
01—03—2005: Pamen Polda Metro Jaya (Dlm Rangka Dik Sespim)
20—10—2005: Pamen Bareskrim Polri
30—11—2005: Penyidik Madya Unit V Dit V/Tipiter Bareskrim Polri
03—12—2008: Kanit Olah TKP Subden Investigasi Densus 88/Antiteror
03—12—2008: Kanit Olah TKP Subden Investigasi Densus 88/Antiteror Bareskrim Polri
29—12—2009: Kasubden Investigasi Densus 88/Antiteror Bareskrim Polri
29—09—2010: Dirreskrimum Polda Metro Jaya
29—07—2011: Kaprodi S1 Jemenkatekpol Ditprog Sarjana STIK Lemdikpol
30—05—2013: Analis Kebijakan Madya Bidang STIK Lemdikpol (Dalam Rangka Dik Sespimti Dikreg 22 2013)
02—05—2014: Karoops Polda Sulteng
27—05—2016: Pamen Densus 88/Antiteror Polri (Penugasan PD BNPT)
27—06—2016: Pati Densus 88/Antiteror Polri (Penugasan PD BNPT)
04—01—2017: Dirtipidum Bareskrim Polri
26—04—2019: Kapolda Papua Barat
06—12—2019: Asisten Operasi Kapolri
03—08—2020: Kapolda Kalimantan Timur.***
