"Partai NasDem tidak selalu "membebek" pada hasil-hasil survey dalam menentuan capresnya," ujar Surya Paloh dalam pidatonya ketika membuka Rakernas Partai NasDem.
Menurut Surya Paloh, partainya ingin memberikan kesempatan yang sama kepada semua pihak untuk menjadi calon presiden, sehingga capres tak harus ketua umum partai politik atau pejabat lainnya.
"Setara bagi semuanya, tidak hanya pada ketua umum partai politik, kepala daerah atau para menteri untuk menjadi seorang capres," katanya.
Sadar akan posisi Partai NasDem yang tidak dapat mengajukan calon presiden sendirian karena tidak memenuhi syarat, maka yang dilakukan pihaknya adlah mencari aspirasi dari berbagai kalangan.
Baca Juga: Survey Opini Publik SMRC, 69 Persen Warga NTT Puas Atas Kinerja Gubenur Viktor Bungtilu Laiskodat
Direncanakan dalam Rakernas ini nantinya akan mengerucut pada tiga nama dari keseluruhan yang direkomendasikan oleh 34 DPW yang ada di seluruh Provinsi di Tanah Air untuk menjadi bakal calon presiden.
"Mencari aspirasi dari berbagai kalangan untuk menentukan tiga calon nama sebagai bakal calon presiden yang akan dimajukan oleh Partai NasDem," ungka Surya Paloh.***
Berita ini sebelumnya telah tayang di mediakupang.pikiran-rakyat.com dengan judul Gubernur NTT Viktor Laiskodat Diusung Jadi Bakal Calon Presiden Gantikan Jokowi