Untuk mencegah penularan hepatitis misterius melalui saluran pernafasan, masyarakat diimbau untuk menerapkan protokol kesehatan Covid-19 seperti memakai masker, menjaga jarak dan mengurangi mobilitas.
Menurut dokter Spesialis Anak Konsultan Gastro Hepatologi RSCM FK UI, Prof. Dr. dr. Hanifah Oswari, Sp. A, secara umum gejala awal hepatitis misterius ini di antaranya mual, muntah, sakit perut, diare, hingga demam ringan.
Sedangkan gejala berat yang akan dialami pasien yakni air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna putih pucat.
Lebih lanjut Prof Hanifah mengatakan jika anak mengalami gejala tersebut, orang tua diminta segera memeriksakan anak ke fasilitas pelayanan kesehatan.
Baca Juga: Pengakuan Pentagon dan Intel AS yang Dilaporkan Bantu Pasukan Ukraina Bunuh 12 Jenderal Rusia
Baca Juga: Waduh! Wabah PMK Serang Empat Kabupaten di Jawa Timur, Ratusan Ekor Sapi Tiba-Tiba Lumpuh
Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin sebelumnya melaporkan jumlah suspek hepatitis misterius di Indonesia berjumlah 15 kasus.
Menurutnya, jumlah suspek hepatitis misterius hingga saat ini masih dilakukan proses investigasi.
"Di Indonesia ada 15 kasus (suspek). Di dunia paling besar ada di Inggris yakni 115 kasus, Italia, Spanyol dan Amerika Serikat," kata Budi Gunadi Sadikin sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Sekretariat Presiden.