Network
MEDIA KUPANG - Seorang nenek dan dua orang cucunya diketahui tewas tenggelam di embung yang berada di Desa Waibao, Kecamatan Tanjung Bunga, Kabupaten Flores Timur, NTT, Kamis 12 April 2022.
Melansir Radamuhu, seorang saksi mata, Matheus Miten Maran, kepada awak media Kamis 12 April 2022, mengungkapkan, kejadian itu berawal dari nenek Maria bersama dua cucunya itu mencuci pakaian di pinggir embung itu.
Baca Juga: Anselmus Tallo Si Perahu yang Berani Menantang Ombak Besar
Tiba-tiba, korban Januarius terjatuh ke dalam embung. Melihat adiknya terjatuh, sang kakak Faldiyano langsung melompat berniat menolongnya adiknya. Namun, sang adik langsung menghilang ke dalam dasar embung.
Mendengar teriakan sang nenek yang kaget atas peristiwa ini, Mateus Miten Maran langsung berlari ke lokasi dan melarangnya untuk ikut melompat.
Namun, karena ingin menyelamatkan dua cucunya, sang nenek pun ikut melompat.
“Saat saya menolong, korban yang umur 8 tahun masih tetap memeluk neneknya. Sementara korban yang terjatuh pertama, sudah hilang ke dalam dasar embung. Saya awalnya hendak melompat untuk bantu, tapi saya tahu kalau di dalamnya licin karena endapan lumut dan sangat berbahaya,” tuturnya.
Untuk membantu korban, ia lalu mengambil selang yang berada di tepi embung dan membuangnya ke dalam. Namun, sang nenek menolak memegang selang tersebut.
“Saya bisa selamatkan keduanya kalau nenek Maria mau pegang ujung selang dan saya bisa menarik mereka ke tepian. Dia (nenek Maria) malah meminta saya turun ke embung mencari cucunya, tapi saya tidak berani lompat,” ungkapnya.
