Network
MEDIA KUPANG - Anak Farry Djemi Francis, Komisaris Utama PT. ASABRI , Serena Francis dipercaya menjadi Manager Sekolah Sepak Bola (SSB) Bintang Timur Atambua (BeTA) untuk mengikuti turnamen Nusantara Open 2022 di Jakarta pada 2-16 Juli mendatang.
Sebagaimana dikutip dari Antara NTT, Kamis (9/6/2022) Fary Francis menggaku bersyukur dan bangga karena SSB miliknya ditunjuk serta dipilih karena dinilai sebagai salah satu SSB yang potensial dan layak mengikuti turnamen tersebut.
Sebagaimana dikutip dari Antara NTT, Kamis (9/6/2022) Fary Francis menggaku bersyukur dan bangga karena SSB miliknya ditunjuk serta dipilih karena dinilai sebagai salah satu SSB yang potensial dan layak mengikuti turnamen tersebut.
Lebih lanjut Farry Francis mengatakan bahwa untuk mengikuti Nusantara Open 2022 di Jakarta, maka SSB Bintang Timur Atambua sudah menunjuk pelatih dan manager tim.
"Tim akan dilatih oleh pelatih kepala Maman Suryaman dan manager timnya Serena Francis," kata Pemilik SSB Bintang Timur Atambua, Fary Francis di Kupang, Rabu, (8/6/2022).
Turnamen Nusantara Open 2022 itu akan diikuti pemain kelahiran 2006 dan 2007 dalam rangka mencari pemain dari seluruh Indonesia yang disiapkan menjadi satu tim terbaik atau “dream team”.
Menurut Farry, sebagian besar peserta turnamen yang mengikuti Nusantara Open 2022 ini adalah tim-tim elite pro akademi, seperti Persib Bandung, Persebaya, Arema, Persija Jakarta, Persipura, hingga Bali United.
“Tim dari SSB hanya dari NTT Bintang Timur, Pakuan Jawa Barat, Jakarta ada, juga dari Ternate. Sisanya adalah tim liga 1 Indonesia,” lanjut Fary.
Manager Tim SSB Bintang Timur Serena Francis yang dipercaya membawa tim Bintang Timur mengatakan bahwa proses seleksi pemain sudah mulai dilakukan. Beberapa pemain Bintang Timur sudah dipanggil dan beberapa pemain SSB di Kota Kupang dan luar Kota Kupang juga dipanggil untuk mengikuti seleksi.
"Para pemain yang dipanggil nantinya akan di seleksi lagi oleh pelatih kepala pada akhir bulan ini," tambah Serena.
Karena itu ia berpesan agar para pemain yang terpilih nanti bisa memanfaatkan momentum tersebut untuk menimba ilmu selama turnamen berlangsung bahkan berpotensi dilirik oleh klub-klub liga 1 Indonesia.
Bahkan nantinya jika ada yang bermain bagus akan dipanggil untuk masuk dalam pendidikan khusus dalam akademi Nusantara.
Untuk diketahui sejumlah tim yang akan bertanding dalam turnamen itu berjumlah 16 tim. 16 tim itu antara lain Persib, Pakuan, PSIS Semarang, PSS Sleman, Persis Solo, Persebaya, Arema, Persela, Jakarta United, Persija Jakarta, Bintang Timur Atambua, PSMS Medan, PSBL Langsa, Persiter Ternate, Persipura dan Bali United***
Turnamen Nusantara Open 2022 itu akan diikuti pemain kelahiran 2006 dan 2007 dalam rangka mencari pemain dari seluruh Indonesia yang disiapkan menjadi satu tim terbaik atau “dream team”.
Menurut Farry, sebagian besar peserta turnamen yang mengikuti Nusantara Open 2022 ini adalah tim-tim elite pro akademi, seperti Persib Bandung, Persebaya, Arema, Persija Jakarta, Persipura, hingga Bali United.
“Tim dari SSB hanya dari NTT Bintang Timur, Pakuan Jawa Barat, Jakarta ada, juga dari Ternate. Sisanya adalah tim liga 1 Indonesia,” lanjut Fary.
Manager Tim SSB Bintang Timur Serena Francis yang dipercaya membawa tim Bintang Timur mengatakan bahwa proses seleksi pemain sudah mulai dilakukan. Beberapa pemain Bintang Timur sudah dipanggil dan beberapa pemain SSB di Kota Kupang dan luar Kota Kupang juga dipanggil untuk mengikuti seleksi.
"Para pemain yang dipanggil nantinya akan di seleksi lagi oleh pelatih kepala pada akhir bulan ini," tambah Serena.
Karena itu ia berpesan agar para pemain yang terpilih nanti bisa memanfaatkan momentum tersebut untuk menimba ilmu selama turnamen berlangsung bahkan berpotensi dilirik oleh klub-klub liga 1 Indonesia.
Bahkan nantinya jika ada yang bermain bagus akan dipanggil untuk masuk dalam pendidikan khusus dalam akademi Nusantara.
Untuk diketahui sejumlah tim yang akan bertanding dalam turnamen itu berjumlah 16 tim. 16 tim itu antara lain Persib, Pakuan, PSIS Semarang, PSS Sleman, Persis Solo, Persebaya, Arema, Persela, Jakarta United, Persija Jakarta, Bintang Timur Atambua, PSMS Medan, PSBL Langsa, Persiter Ternate, Persipura dan Bali United***
