Perdana: Bupati Segera Mutasi ASN Lingkup Pemkab Belu, Muncul Istilah "Sapu Rata"

7 Oktober 2021, 09:52 WIB
Ilustrasi Mutasi ASN /Net

MEDIA KUPANG - Bupati Belu, dr. Agustinus Taolin akan segera melakukan mutasi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Belu.

Mutasi ASN oleh Bupati Agus Taolin ini adalah mutasi perdana di masa kepemimpinannya dan dikabarkan akan dilakukan dalam waktu dekat (akhir bulan ini).

Beredar kabar, mutasi perdana ini akan dilakukan untuk seluruh ASN khususnya pejabat struktural mulai dari eselon IV hingga eselon II di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang kemudian muncul istilah mutasi "sapu rata".

Baca Juga: Angka Covid-19 di Belu: Pasien Sembuh Tambah 4 Menjadi 1.656, Kasus Aktif Menurun dan Dirawat 4

Sekretaris Daerah (Sekda) Belu, Johanes Andes Prihatin, SE. M.Si yang dikonfirmasi media ini membenarkan adanya mutasi ASN di lingkup Pemkab Belu.

Namun demikian jelas Jap Prihatin begitu populer dikenal bahwa, belum diketahui kapan waktu pasti pelaksanaan mutasi.

Saat ini jelas Jap, Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) yang sudah terbentuk dipimpin dirinya (Ketua) dibantu beberapa pimpinan OPD sebagai Sekretaris merangkap anggota tengah bekerja.

"Kalau waktunya belum ditetapkan. Tetapi bahwa akan mutasi, sementara berproses," ungkap Sekda melalui pesan WhatsAppnya, Kamis 07 Oktober 2021.

Baca Juga: Masyarakat Belu Boleh Gelar Pesta, Tapi Ini Syaratnya

Ditanya adanya kabar atau istilah mutasi "sapu rata" pada mutasi perdana Bupati Belu kali ini, Jap membantahnya. Menurut Jap, mutasi dilakukan untuk mengisi kekosongan jabatan yang kebetulan kosong dan promosi.

"Bukan sapu rata. Prinsipnya kita mengisi kekosongan. Eselon II ada sekitar belasan jabatan yang lowong. Artinya akan ada promosi dari eselon III, selanjutnya kekosongan eselon III itu tentu akan menarik eselon dibawahnya untuk naik. Begitu," terang Jap.

Selain mengisi kekosongan tambah Jap, mutasi dilakukan karena sangat penting untuk pembinaan pola karier ASN.

"Prinsip mutasi itu mengisi kekosongan dan pembinaan pola karier. Ya ASN perlu direfresh supaya jangan jenuh di suatu posisi," pungkasnya. *** (Parada)

Editor: Royan B

Tags

Terkini

Terpopuler