Penembakan Terhadap Remaja Pria Terduga Pencuri Ponsel, Anggota Buser Polres Belu : Karena Melarikan Diri

8 Februari 2022, 06:15 WIB
Ilustrasi Tembak /Royan B/Media Kupang

MEDIA KUPANG - Penembakan terhadap ATS alias Rian (17) seorang remaja pria di Kabupaten Belu, Wilayah Perbatasan RI-RDTL lantaran diduga mencuri ponsel merek vivo dilakukan Anggota Buser Polres Belu karena terpaksa.

Remaja pria ini ditembak tim Buser Polres Belu di Baukoek pada Selasa 1 Februari 2022 karena merupakan buronan kasus yang sama pada tahun 2019 silam. 

Sebelumnya diberitakan bahwa penembakan itu dilakukan lantaran remaja pria ini dilakukan karena  melakukan perlawanan terhadap aparat keamanan.

BACA JUGA : Diduga Mencuri HP Vivo, Remaja Pria ini Ditembak Anggota Buser Polres Belu

Terhadap pemberitaan ini, Anggota Buser Polres Belu, Bripka Naris Nuwa merasa keberatan. Menurutnya, berita itu tidak sesuai fakta dan memojokkan mereka.

Bripka Naris mengatakaN, remaja pria ini ditembak karena diduga terlibat aksi pencurian sebuah unit laptop dan beberapa barang lainnya.

Remaja pria tersebut, kata Birpka Naris, merupakan buronan akibat melakukan pencurian yang terjadi sejak tahun 2019 dan pada tanggal 1 Februari 2022, Rian melakukan yang sama sehingga ditembak.

"Ya dia ditembak karena sudah berulang kali melakukan pencurian. Bahkan mencuri juga barang-barang di kompleks Polres Belu milik anggota polisi. Tak hanya di kompleks polres Belu tetapi juga di komplek berimob Belu," kata Bripka Naris melalui pesan whatsapp, Senin 7 Februari 2022 siang.

 

Sementara itu, Rian Kepada Media Kupang di depan ruang Kanit PPA Polres Belu, Jumat 4 Februari 2022 pagi, Rian mengaku dirinya ditembak tim Buser Polres Belu karena mencuri sebuah ponsel merek Vivo dan beberapa barang lainnya.

"Pada saat saya dijemput ketiga anggota Buser Polres Belu, Saya yang sementara duduk bersama teman-teman. Mereka muat saya ke polres Belu untuk diinterogasi," kata Rian.

Usai diinterogasi, lanjut Rian, dirinya dibawa pulang ke Baukoek. Sampai di sana, kata Rian, secara tiba-tiba dirinya tembak dari samping dan mengenai betis kanannya.

"Saat tiba Baukoek saya diarahkan ke depan mobil. Saya dipeluk dua anggota Buser lainnya dan satu Anggota Buser menembak dari samping," katanya.

Setelah dirinya ditembak, ungkap Rian, dirinya dimuat lagi pakai mobil yang sama kembali ke polres lalu dibawa ke RS untuk diobati.

Kapolres Belu, AKBP Yoseph Krisbiyanto yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim, AKP Sujud Alif Yulamlam, yang dikonfirmasi di ruang kerjanya, pada hari Jumat 4 Februari 2022 mengatakan terkait kasus pencurian yang melibatkan Rian sementara dalam pengembangan.

Terkait penembakan terhadap Rian, Kasat Reskrim mengatakan bahwa menurut laporan anggotanya, tembakan terhadap Rian dilakukan karena melakukan perlawanan terhadap aparat.

"Kita telah mengintrogasi terkait pencuriannya lalu kemudian dia ditembak. Menurut laporan anggota bahwa pelaku ini ditembak karena pada saat itu pelaku melakukan perlawanan terhadap ketiga anggota," katanya. *** vegal

Editor: Royan B

Tags

Terkini

Terpopuler