Network
MEDIA KUPANG - Uskup, Keuskupan Maumere, Mgr. Edwaldus Martinus Sedu, termasuk salah satu dari 10 pejabat publik yang akan menerima vaksinasi Covid -19 hari ini, 6 Februari 2021, di Kabupaten Sikka, Provinsi NTT.
Namun, karena mengalami tekanan darah tinggi/hipertensi sehingga dirinya tak bisa dilakukan suntikan vaksin sinovac tersebut dan ditunda dalam beberapa hari ke depannya.
"Saya ditunda dulu untuk terima vaksinnya, karena tekanan darah tinggi," sebut Mgr. Edwaldus dengan tersenyum, setelah keluar dari ruangan tempat vaksinasi Covid -19 di Puskesmas Wolomarang, Kelurahan Hewuli, Kecamatan Alok Barat.
Baca Juga: Bupati Sikka Terima Suntikan Pertama Vaksin Sinovac
Mgr. Edwaldus juga menghimbau kepada semua umat katolik yang berada di Kabupaten Sikka, untuk tak perlu takut dengan berita hoax mengenai vaksin Covid -19 tersebut.
"Kepada semua umat, tidak perlu takut. Karena ini semua bagian dari usaha kita untuk memerangi Covid -19," jelasnya.
Juru Bicara Satgas Covid -19 Kabupaten Sikka, Bidang Kesehatan, dr. Clara Yosefina Francis menjelaskan, ada beberapa pejabat publik yang memiliki tekanan darah tinggi termasuk Uskup Maumere.
Namun, diakui dr. Clara, beberapa pejabat lainnya tersebut sempat dilakukan observasi hingga bisa menerima vaksin Covid-19
"Hanya satu yang tertunda yaitu Bapak Uskup Maumere. Beliau ada keluhan lain sehingga kita akan observasi dan lihat perkembangan satu sampai dua hari ke depan. Jika tensi darahnya baik beliau akan divaksinasi," terangnya.
