Network
MEDIA KUPANG - Kasus bunuh diri marak terjadi akhir-akhir ini. Di Lembata, seorang karyawan perusahaan budidaya mutiara ditemukan meninggal.
Benediktus Doman Soromaking (38) diduga gantung diri di tengah bukit Tapoeha tepatnya pada pohon asam di Desa Waienga Kecamatan Lebatukan, Kabupaten Lembata, NTT.
Korban ditemukan tergantung pada pohon asam pada Minggu, 7 Agustus 2022 sekitar pukul 07.30 Wita.
Benediktus Doman Soromaking (38), pria kelahiran Waiwaru 05 Mei 1985, sehari-harinya bekerja di PT Cendana Indo Pres Cabang Kabupaten Lembata ini meninggalkan seorang istri dan dua anak yang masih duduk di bangku kelas VI SD dan seorang baru berusia tujuh tahun.
Baca Juga: Menjadi Hamba Yang Berintegritas: Renungan Harian Katolik
Tetangga korban, Nona Lein saat ditemui awak media ini menuturkan sebelum kejadian tepatnya malam hari sempat mendengar ada keributan di rumahnya.
Namun, pada malam itu sudah berdamai dengan istrinya dan sekitar pukul 22.00 Wita korban pamit untuk berangkat ke kampung halamannya di Kecamatan Ile Ape.
“Pada waktu malam hari korban sempat bertengkar sama istri dan mereka juga sudah berdamai, korbanpun sempat memeluk istrinya dengan penuh cinta, dan terlihat keadaan istrinya juga baik-baik saja dan pada malam itu juga sekitar pukul 22.00 Wita korban pamit untuk pergi ke Ile Ape kampung halamannya,” ucap Nona Lein.
Dilansir dari Viva timur.com, pada pagi hari, isteri korban bernama Anastasia Ina berangkat ke Geraja Santu Wilhelmus Leramatan untuk melaksanakan ibadah sekaligus akan bertemu dewan pengurus gereja untuk ikut pembinaan komuni pertama. Tak lama kemudian, mendapatkan kabar suaminya meninggal dunia dalam kondisi tergantung.
