Network
MEDIA KUPANG - Pasukan pejuang militan Palestina dari kelompok Hamas yang sehari sebelumnya menembakan 5.000 roket mulai memasuki wilayah Israel dan menembaki warga sipil.
Hal ini terlihat dalam sebuah video yang beredar di media sosial, dimana kelompok militan Hamas yang berhasil masuk menginfiltrasi perbatasan Israel dengan kendaraan bak terbuka menembaki setiap kendaraan sipil yang melintas.
Serangan mematikan Hamas ke wilayah Israel membuat puluhan ribu tentara cadangan Zi0nis dikerahkan ke Gaza.
Sejumlah gedung-gedung bertingkat di Gaza hancur termasuk rumah sakit Indonesia juga tak lepas dari serangan yang dilancarkan Israel.
Jatuhnya korban jiwa dari kedua pihak pun tak terhindarkan.
Belum ada laporan resmi berapa korban jiwa akibat serangan pasukan Hamas tersebut.
Warganet kemudian memberikan reaksi terhadap peristiwa tersebut.
"Hamas telah memasuki israel?israel ?apa itu israel?ga salah?hamas memasuki negara nya sendiri yg dijajah," tulis akun Instagram @rezky_17.
"Kya'y kali ini Israel sendiri klo Amerika turun tangan bisa² Rusia juga turun bantu hamas apakah akan berlanjut saksikan episode selanjutnya," komentar akun Instagram @soufree3.
"Selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina, maka selama itulah bangsa Indonesia berdiri menantang penjajahan Israel," Soekarno, 1962" komentar akun Instagram @aditia_nugrahaha mengutip pidato Presiden Soekarno.
"Taliban lagi nunggu izin buat masuk Palestina melalui jalur iran, keren nie duet Taliban dan Hamas," komentar @firmanid_90.
Baca Juga: Pejuang HamasTembakan 5.000 Roket ke Wilayah Israel, Warga Berlarian Selamatkan Diri
"pke senjata seadanya tp bza tembus israel aplg klo punya alat canggih," komentar @atharrazka_arelian.
"Hidup damai malah mulai perang.. ntr gak dikasi ampun baru merasakan duka lho," komentar @marabunta_kings.
"Kok nyerang warga sipil juga. Terus apa bedanya ha*as sama tentara zionis?Jadi inget kata2 alm gusdur. Kedua belah pihak ada salahnya. Rasulullah saw sangat tegas menentang membunuh warga yg tidak ikut perang, wanita, org yg meminta ampun, dan anak2. Peperangan ini bukan konflik agama. Peperangan ini soal perebutan tanah" tulis akun Instagram @zlfkrsirr.
Rekaman Video dapat di lihati [DI SINI]***
