Dua Kali Tertunda, Presiden RI Akhirnya Resmikan Bendungan Napun Gete

- 23 Februari 2021, 19:40 WIB
Presiden RI, Joko Widodo saat menekan tombol sirene pertanda Bendungan Napun Bete di Kabupaten Sikka telah diresmikan
Presiden RI, Joko Widodo saat menekan tombol sirene pertanda Bendungan Napun Bete di Kabupaten Sikka telah diresmikan /Foto : Kurniawan/Penrem

Namun, Jokowi menjelaskan, memang di NTT sangat membutuhkan bendungan seperti Bendungan Napun Gete, yang mempunyai luas 99 hektare, akses tampung sebanyak 11,2 juta m3 dan bisa mengairi sawah seluas 300 hektare.

"Saya sudah tidak bisa hitung lagi, berapa kali saya ke NTT. Setiap kali saya ke NTT pasti yang diminta adalah waduk atau bendungan. Dan permintaan itu adalah sangat betul.

Baca Juga: Jokowi Kunjungi Sumba, Laiskodat : Sudah Saatnya Pulau Sumba Keluar dari Kemiskinan

Lanjut Jokowi, ini adalah sebuah lompatan besar tetapi produktiftasnya harus tetap dimunculkan. Selain itu, pembangunan bendungan juga jangan hanya untuk mengembangkan sektor pertanian saja melainkan pengembangan juga di sektor peternakan karena limbah pertanian bisa dipakai untuk makanan ternak.

"Mari saudara-saudara, kita mulai bergerak untuk menyambutnya, dengan memanfaatkan seluruh potensi yang kita miliki. Saya juga meminta kepada Gubernur dan Bupati, harus genjot produktifitas kita, agar NTT ini lebih maju dari daerah lain,” ungkapnya.

Usai menyampaikan sambutannya, Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Napun Gete

Baca Juga: Satu Lagi Pasien di RSUD Atambua Meninggal Akibat Covid, Total Saat Ini 10 Orang

"Dengan mengucap Bismillahirrahnirrahim, hari ini saya meresmikan Bendungan Napun Gete di Kabupaten Sikka, Provinsi NTT," pungkasnya.

Selanjutnya, Presiden Jokowi menekan tombol sirene, pertanda Bendungan Napun Gete sudah diresmikan, sekaligus menandatangi prasasti.

Setelah meresmikan Bendungan Napun Gete tersebut, Presiden Jokowi didampingi Menteri PUPR, Gubernur NTT dan Bupati Sikka, meninjau lokasi bendungan itu.***

Halaman:

Editor: Eryck S


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah