Network
'Pak camat di bere naon??? adegan hina ini dibelain' bunyi tulisan di kaca jendela.
Selanjutnya kepada Kapolsek Wado, Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto memerintahkan untuk melakukan pembokarang segel dan mencabut semua spanduk yang di depan pintu masuk kantor desa, jendela dan kaca mobil.
"Jangan takut menegakan hukum pak Kapolsek, meraka ga punya dasar hukum menyegel ini, kantor ini dari uang rakyat. Jangan takut, ngapain diikutin, pelayan masyarakat tetap jalan, saya jamin keamanannya, kan bukan police line? Bongkar! Lebih baik panggil masyarakatnya, tokohnya kesini kita diskusi bareng, itu lebih baik dari pada seperti ini, ga usah saya yang bongkar kan? lakukan! lakukan!" perintah Kapolres Sumedang.
Perintah Kapoles langsung diikuti dengan pembongkaran segel kantor desa oleh seorang warga yang disaksikan langsung oleh Kapolres.
Kapolres Sumedang, AKBP Eko Prasetyo Robbyanto kemudian bertemu dengan sejumlah tokoh masyarakat Desa Cikaro Selatan dan menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan tindakan penyegelan karena itu akan dipidana.***
