"Kami tunjukkan semuanya, sumber air yang awalnya survai, pipa air yang tidak dikubur, dan kita ceriterakan kronologisnya pekerjaan proyek itu," tandas keduanya.
Berkaitan dengan hal ini Kasat Reskrim Polres Alor, AKP. Jems Mbau, S.Sos yang dikonfirmasi di Kalabahi, Ibu Kota Kabupaten Alor membenarkan penyidik Reskrim Polres Alor telah mendatangi lokasi ata datang ke desa Nailang untuk mengumpulkan bahan dan keterangan.
"Sudah tahap penyelidikan. Anggota sebelumnya sudah turun lokasi, dan sudah koordinasi dengan Irda untuk menghitung kerugian negaranya," ungkap Mbau.
Dugaan masalah ini dan siapa kontraktor yang mengerjakan proyek ini ketika dikonfirmasi ke PPK melalui pesan WA, namun belum memberikan jawaban kepada Wartawan.***