MEDIA KUPANG - Pemerintah Republik Indonesia baru - baru ini telah resmi melabeli KKB Papua sebagai bagian dari kelompok teroris.
Pemerintah pun diketahui telah mengirim pasukan TNI dengan julukan Pasukan Setan untuk memberantas KKB teroris di Papua tersebut.
Selain TNI, Densus 88 disebut bakal dikirim ke Papua untuk menghadapi kelompok teroris ini.
Baca Juga: Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Dusun di Perbatasan RI-RDTL Blokir Jalan Kabupaten
Terhadap hal tersebut Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Organisasi Papua Merdeka( TPNPB - OPM) alias sudah dilabeli KKB teroris, merilis sebuah video dari dalam hutan Nduga, Papua.
Dimana, dalam video tersebut memperlihatkan tiga orang sedang memberikan peringatan terhadap kedatangan Pasukan Setan TNI.
"Kami tidak akan mundur satu langkah pun, kau mau kirim berapa personel pun tetap kita layani."kata salah satu anggota KKB teroris Papua dalam video tersebut sebagaimana Media Kupang kutip dari akun Instagram @fakta.indo, Senin 3 April 2021.
Baca Juga: Menjelang Hari Raya, Camat Nampira: Pengusaha Yang Naikkan Harga Sepihak, Izin Usaha Dicabut
Dalam video tersebut mereka bahkan mengancam pasukan setan alias prajurit TNI dari Yonif 315/Garuda Kodam III Siliwangi tidak akan bisa keluar dari hutan Nduga, Papua. Mereka memastikan akan melayani berapapun jumlah pasukan TNI-Polri yang diterjunkan pemerintah Indonesia.
"Anda sudah kirim berapa personel, itu tidak akan (bisa) keluar," kata seorang personel sambil menunjuk-nunjuk.
Sementara sebelumnya, diketahui kontak tembak ini sudah terjadi sejak bulan Februari 2021.
KKB yang ada di Kabupaten Puncak Papua ini telah menyasar masyarakat sipil dan aparat.
Perwira TNI I Gusti Putu Danny Nugraha Karya dibuat gugur oleh KKB ini saat melintas untuk melakukan patroli rutin.
Tujuan pasukan masuk ke pedalaman Papua itu untuk memberantas kelompok-kelompok separatis.
Tentara yang dikirim ke sana adalah Pasukan Setan lantaran diklaim sebagai sebuah tim elite.
Sebagai tim elite, tak tanggung-tanggung, para prajurit dalam tim berjuluk Pasukan Setan ini sudah terbukti dan berhasil mengalahkan kelompok separatis di Timor Timur dengan nama Operasi Seroja dan bertugas di Daerah Operasi Militer alias DOM Aceh.
Pasukan setan sendiri dikirim untuk memberi rasa aman dan nyaman terhadap warga Papua dari adanya ancaman KKB.***