Destinasi Wisata di Desa Faturika dapat Perhatian Pimpinan Bank NTT

- 10 Juli 2021, 17:15 WIB
Kepala Bank NTT Cabang Atambua bersama salah satu pegawainya berpose di Spot Wisata Raiulun
Kepala Bank NTT Cabang Atambua bersama salah satu pegawainya berpose di Spot Wisata Raiulun /Media Kupang/

MEDIA KUPANG - Kreatifitas yang dilakukan para pemuda Desa Faturika, Kecamatan Raimanuk, Kabupaten Belu dengan membangun Wisata Mini di Desa mereka mendapat perhatian dari Bank NTT Cabang Atambua.

Sebagai bentuk perhatian, Kepala Bank NTT Cabang Atambua, Fridolina Faturene berkunjung ke Spot Foto Railun pada Jumat  9 Juni sore.

Kepada Media ini, Fridolina menjelaskan bahwa  Bank NTT memiliki satu program yang namanya Festival Desa Binaan.

Baca Juga: Jubir Gugus Tugas Penanganan COVID-19 NTT Positif Corona, Berdasarkan Rapid Antigen

Program ini, katanya, merupakan program yang dirancang untuk membina dan memberdayakan desa-desa agar bisa mandiri secara ekonomi  dengan cara membangun sentra atau pusat perekonomian di mana tempat untuk menjual produk-produk lokal misalnya makanan dan tenunan.

Juga kuliner berupa makanan pangan lokal seperti ubi, pisang sehingga adanya daya tarik untuk masyarakat. Dan menurutnya, Spot Foto Raiulun memenuhi kriteria untuk masuk dalam program Festival Desa Binaan.

“Dan itu mungkin kreasi dari masyarakat untuk mendatangkan pengunjung sehingga produknya bisa laku dan mungkin tempat wisatanya bisa viral seperti tempat wisata di Dualaus,” katanya.

Pada kesempatan itu, Florida menjanjikan akan menjadikan Desa Faturika masuk dalam program Festival Desa Binaan karena memiliki Spot Foto Raiulun yang sudah berjalan.

“Saya berjanji akan membantu dana untuk pemuda desa yang kreatif. Salah satunya pemuda desa di Faturika yang sudah membuktikan adanya pembangunan spot foto. Bantuan akan diberikan pada tahun depan karena tahun ini kami sudah bantu di Desa Dualaus,”  ungkapnya.

Dikatakannya, program Festival Desa Binaan juga  menjadi sebuah upaya membangun desa digital yang mana semua produk yang dijual masuk di rekening Bank NTT.

“Tidak boleh lagi bayar tunai melainkan menggunakan digitalisasi karena ketentuan dari BI bahwa kita tidak boleh lagi menggunakan uang tunai di masa pandemi ini,” pintanya.

Fridolina berpesan kepada para pemuda desa di Faturika untuk kreatif dan memulai dengan apa yang atau potensi yang dimiliki desa.

“Semangatlah untuk membangun desa ini biar bisa membantu orang tua kita dan menambah kesejahteraan masyarakat. Dan mungkin untuk adik-adik (pemuda, red) yang belum ada pekerjaan, ini bisa menjadi salah satu tempat untuk mencari nafkah dan contohnya seperti foto fotografi dan kreasi dari adik-adik sendiri,” pungkasnya.

Perwakilan pemuda Desa Faturika, Silvester Manek mengucapkan terimakasih atas kunjungan Kepala Bank NTT Cabang Atambua ke Spot Foto Raiulun.

Menurutnya, ini bentuk perhatian yang luar biasa dari Bank NTT dan menambah semangat pemuda setempat untuk terus berkontribusi dalam pembangunan di desa.

“Perhatian dari Bank NTT ini menambah semangat kami pemuda di desa untuk terlibat dalam pembangunan di desa dengan cara kami sendiri. Kami tidak menyangka akan mendapat perhatian yang luar biasa ini. Terimakasih Bank NTT,” ungkapnya.***

Editor: Marselino Kardoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah