Network
MEDIA KUPANG – Seorang bocah dengan inisial FFP asyik bermain HP (Handphone) bersama kakaknya. Sesaat kemudian, ia merebut HP dari sang kakak.
Usai HP direbutnya, bocah berusia empat tahun itu memasuki kamar. Ayahnya yang saat itu tengah mencuci, mengetuk pintu kamar. Namun tak ada jawaban dari dalam kamar yang terkunci itu.
Sungguh bocah yang malang. Jatuhnya dari lantai 11 rumah susun (Rusun), tempat tinggal mereka adalah jawaban bagi ayahnya. Bocah FFP meninggal dunia.
Baca Juga: Liga Primier Inggris : Liverpool Tampil Menggila, Babat Bournemouth 9-0
Peristiwa naas itu terjadi Cakung, Jakarta Timur pada Sabtu, 27 Agustus 2022. Kematian bocah FFP pun dikonfirmasi Kapolsek Cakung, Kompol Syarifah Chaira.
"Korban sedang bermain hp (handphone) bersama abangnya, dan Ayah korban sedang mencuci baju," kata Kompol Syarifah, dilansir PMJ News pada Minggu, 28 Agustus 2022.
Kapolsek Cakung menjelaskan, sesuai keterangan ayahnya, bocah FFP diduga keluar dari jendela terbuka di lantai 11 Rusun itu. Ia lalu jatuh, dan meninggal dunia.
"Diduga korban keluar dari jendela, kemudian terjatuh dari lantai 11 dan meninggal dunia."
Belum lama ini, peristiwa bocah meninggal akibat HP pun terjadi di Desa Kiarapayung, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat pada 3 Agustus 2022 lalu.
Ialah Ikmal Hamdan Maulida, diketahui meninggal dunia akibat HP yang dipakainya meledak. Ikmal meninggal di ruang tengah rumahnya dengan kondisi tangan mengenaskan.
Baca Juga: Penertiban PKL, Seorang Perempuan Dikeroyok 15 Oknum Satpol PP Kota Padang
Dilansir dari akun Instagram @net2netnews, menurut keterangan kakeknya Openg Mustofa, saat itu Ikmal baru pulang dari sekolah. Ia lalu beristirahat di ruang tengah rumah.
Usai asyik bermain HP yang sedang di-charge, bocah itu tertidur. Sedangkan Rinawati, ibunya, keluar ke warung untuk membeli makanan.
Ikmal ditinggal sendirian bersama adiknya yang masih balita. Sepulang dari warung, Rinawati memanggil Ikmal, tapi tidak mendapat jawaban dari anaknya itu.
Ia lalu memasuki rumah, mendapati Ikmal dengan posisi telungkup di lantai. Rinawati mencoba membangunkan anaknya, tapi tidak ada respon.
Rinawati terkejut, ketika membalikkan tubuh Ikmal, tampak HP berantakan. Dan, tangan anaknya itu terbakar. Bocah itu telah meninggal dunia.
Baca Juga: Seorang Kakek di TTU Ditemukan Tak Bernyawa di Kebunnya, Ada Bekas Jeratan Tali pada Bagian ini
"Awal kejadiannya, anak pulang sekolah, lalu ibunya ke warung mencari makanan. Kejadian sekitar pukul 14.00 WIB. Keadaannya meninggal dunia,” kata Openg, dilansir Net2NetNews pada 4 Agustus 2022 lalu.
Atas kejadian yang menimpa cucunya itu, Openg Mustofa berharap agar bisa menjadi pembelajaran bagi semua pihak.
”Semoga ini menjadi pembelajaran untuk semua pihak, agar berhati-hati menggunakan HP saat di charge,” harap Openg Mustofa, kakek Ikmal.***
