Network
MEDIA KUPANG -Pihak Kepolisian dari Satgas Gakkum Operasi Damai menangkap pelaku penjualan amunisi dan senjata kepada kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.
Dikutip MediaKupang.com dari akun Instagram DIVISI HUMAS POLRI @divisihumaspolri, Minggu 25 September 2022, Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz berhasil mengungkap jaringan pemasok senjata dan amunisi (senmu) untuk anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua.
Polri turut mengamankan tiga tersangka berinisial MN, BK, dan YA, dua diantaranya merupakan Ketua Komite Nasional Papua Barat (KNPB) wilayah Kabupaten Mimika.
Baca Juga: Arab Saudi Segera Legalkan Alkohol, Netizen : Astaghfirullah, Akhir Zaman Makin Dekat
Dalam pengungkapan itu, aparat kepolisian turut menyita barang bukti berupa 95 butir amunisi tajam berwarna kuning bergaris hijau caliber 5.56 mm, 18 butir amunisi karet berwarna kuning bertuliskan pin 7.62 TK, 9 buah rel besi amunisi bertuliskan pin K50, 4 buah telepon genggam.
"Peran masing-masing terasangka berbeda. MN dalam kasus ini sebagai pencari dan pembeli amunisi, BK sebagai pembeli dan pemilik dana, sedangkan YA sebagai penjual amunisi," ujar Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz, Kombes Pol. Drs. Ahmad Mustofa Kamal, S.H., saat konferensi pers di Jayapura, Sabtu 24 September 2022.
Warganet yang mengetahui informasi pengungkapan kasus penjualan amunisi tersebut memberikan Komentar.
Baca Juga: Mati Untuk Keselamatan yang Lain, Sebuah Filosofi Kehidupan
"Salah satu teman saya selalu menutup hidung klu ada polisi. Smpi skrng saya gak tau knp. Tp yg saya tau klu orang menutup hidung ada sesuatu aroma yang tidak enak/busuk mungkin ????♀️," komentar akun Instagram @annisa_aljazari.
