Network
Stok Pangan Aman, Bulog Alor Ingatkan Distributor Jangan Naikkan Harga
MEDIA KUPANG- Persediaan stok pangan nerupa beras dan kebutuhan pokok lainnya oleh Kantor Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) Kansilog Kalabahi-Kabupaten Alor dalam mengantisipasi cuaca buruk dan bencana alam yang terjadi dinyatakan aman atau tidak terganggu.
Stok yang ada di gudang bulog, khususnya beras sebanyak 1.200 ton , dan jumlah stok tersebut sangat mencukupi untuk 4 sampai 5 bulan kedepan.
Hal ini disampaikan Kepala Kantor Seksi Perum Bulog Kalabahi-Kabupaten Alor, Elita Mautang kepada MEDIA KUPANG di Kalabahi, Selasa 6 April 2021 ketika menanggapi kesiapan pihaknya dalam menjamin ketersediaan pangan ditengah kondisi cuaca buruk dan bencana alam yang terjadi di Kabupaten Alor saat ini.
Untuk diketahui dalam sepekan ini NTT dan Kabupaten Alor khususnya mengalami cuaca buruk hingga menimbulkan bencana alam akibat banjir, hujan dan longsor. Bencana ini menelan korban jiwa, merusakkan tanaman dan rumah, serta infrastruktur. Akses pelayaran pun tertutup.
Elita menjelaskan, jumlah persediaan stok sebanyak 1.200 ton tersebut ada juga beras untuk penangganan bencana didaerah sebanyak 60 ton dari 100 ton yang disiapkan untuk tahun 2021.
Beras bencana ini, jelas Elita, merupakan kewenangan pemerintah daerah dalam mengurusnya ketika ada kebutuhan.
"Dari 100 ton, sebelumnya pada bulan februari 2021 telah diambil sebanyak 39.996 ton, sehingga saat ini masih 60 ton. Kita tunggu saja koordinasi dari pemerintah untuk dimanfaatkan dalam kondisi bencana saat ini," tandas Elita.
Selain beras bencana, lanjut Elita, stok beras lainnya untuk kebutuhan umum yang dijual mulai harga terendah Rp8.700 hingga tertinggi Rp11.200 sesuai kualitas beras yang ada. Pelayanan beras untuk umum tersebut berlangsung setiap hari di Gudang Bulog Alor.
