Jalan Menuju Lokasi TPA Lembur-Alor Tidak Ada Dalam Sebaran Proyek

- 9 Maret 2022, 16:23 WIB
/

 

MEDIA KUPANG- Jalan masuk ke lokasi Tempat Pengolahan Akhir (TPA) Sampah yang dibangun di Desa Lembur Timur, Kecamatan Lembur, Kabupaten Alor, Provinsi NTT dari cabang pada ruas Jalan Negara tidak ada dalam sebaran proyek Tahun Anggaran 2022 maupun tahun 2023.

Padahal sebelumnya Pemerintah Kabupaten Alor menyampaikan kepada masyarakat untuk mengerjakan jalan tersebut dari cabang di ruas jalan negara hingga ke pintu gerbang lokasi TPA tersebut.

"Kalau ditanya tentang pekerjaan proyek TPA yang menelan dana belasan rupiah itu, saya tidak menjawabnya, karena kewenangan itu ada kontraktor dan PPK. Namun saya hanya mau omong tentang jalan masuk dari cabang jalan negara sampai pintu lokasi TPA. Itu pernah dijanjikan untuk dikerjakan," demikian ungkapan Camat Lembur, Isyaq Samau ketika dikonfirmasi MEDIA KUPANG di Kalabahi, Ibu Kota Kabupaten Alor, pada Rabu 9 Maret 2022.

Untuk diketahui pekerjaan pembangunan TPA Lembur di desa Lembur Timur, Kecamatan Lembur, Kabupaten Alor yang menelan dana pusat sekitar Rp15 Miiar, belakangan ini mendapat sorotan publik terkait kualitas pada sejumlah item pekerjaan proyek tahun anggaran 2021 ini. Hal ini ketika ditanya Camat Lembur, Isyaq Samau dirinya tidak mau berkomentar, namun dirinya hanya mau membicarakan jalan masuk dari cabang jalan negara menuju pintu gerbang lokasi yang merupakan tanggungan Pemerintah Daerah.

Samau mengatakan, masyarakat saat ini menunggu kapan realisasi pekerjaan jalan yang dimaksud yang pernah disampaikan oleh pejabat. Jalan dari cabang jalan negara ke pintu gerbang TPA itu dijanjikan akan diperlebar dan dirabat atau diaspal begitu, atau intinya dibuat baik.

Namun yang terjadi, kata Samau, dalam informasi proyek tahun 2022 dan sebaran proyek tahun 2023 tidak ditemukan item pekerjaan jalan ini. Disatu sisi masyarakat mempertanyakan.

Samau mengatakan, dirinya juga bertanya mengapa jalan itu tidak ada dalam sebaran proyek, padahal baru selesai digelar musrenbang kecamatan di wilayah itu.

"Saya minta agar pekerjaan jalan di ruas tersebut dimasukkan dalam musrenbang Kabupaten, supaya masyarakat jangan tanya lagi. Bagaimana TPA itu mau beroperasi padahal kondisi jalan dari cabang ke pintu gerbang belum sempurna," tandas Samau.

Halaman:

Editor: Okto Manehat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x