Pengakuan Seorang Guru, Ada Dugaan Rekayasa Tandatangan di Dinas Pendidikan Kabupaten Belu

- 31 Maret 2021, 16:52 WIB
Illustrasi tandatangan
Illustrasi tandatangan /Pixabay/

Setelah bertemu kata Ester, dirinya kemudian disodorkan tanda terima kolektif  honor bendahara barang yang berisi puluhan nama guru yang menjadi Bendahara barang di sekolah masing - masing.

Dimana, dalam tanda bukti penerimaan Insentif  tersebut telah terdapat juga nominal uang Rp1.750.000 dan juga dalam bukti tanda terima terlihat semuanya telah dibubuhi  tandatangan.

"Dari penjelasan oknum di Dinas Pendidikan honor yang diberikan untuk  6 bulan pertama di tahun 2021."kata Ester.

" Saya waktu terima itu ada di nomor urut 54 dari guru - guru bendahara barang yang ada di tanda terima kolektif itu" kata Ester.

Baca Juga: CPNS 2021, Deretan Instansi yang Butuh Lulusan SMA, Ada Kemenkumham hingga Kejaksaan Agung

"Saya rasa aneh, kenapa di tanda terima kolektif itu semua guru sudah tandatangan semua untuk terima honor sebagai bendahara barang tahun 2021, padahal biasanya kami terima honor pada akhir tahun, untuk satu tahun itu seperti tahun 2019 saya terima honor sebesar  Rp 3.500.000 dan saat itu kami sendiri yang harus tandatangan tanda terimanya.sambung Ester penuh tandatanya.

Guru yang telah berusia senja ini pun merasa kesal, sebab, bukan hanya tandatangannya yang sudah di buat ditanda terima tapi honor untuk tahun 2020 pun lenyap tidak diketahui diambil oleh siapa.

Untuk itu, ia berharap agar bisa ada penjelasan yang detail dari Dinas Pendidikan Kabupaten Belu agar tidak menimbulkan asumsi - asumsi adanya permainan oleh oknum tidak bertanggungjawab di Dinas Pendidikan Kabupaten Belu.

Sementara, terhadap hal ini, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Belu, Jonisius R. Mali saat dikonfirmasi media ini melalui sambungan telephon, Rabu 31 Maret 2021 belum banyak berkomentar.

Ia hanya mengatakan akan  mengecek terlebih dahulu ke bagian keuangan dan selanjutnya baru akan disampaikannya kepada wartawan terkait persoalan ini.

Halaman:

Editor: Marselino Kardoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah