Direktur RSUD Atambua Murka Berita Soal Fisioterapi, Ansila Eka Mutty; Kenapa Pak Harus Tulis?

- 30 Juli 2022, 21:49 WIB
Direktur RSUD Atambua, Drg Ansila Eka Mutty
Direktur RSUD Atambua, Drg Ansila Eka Mutty /Ryohan B/Facebook PKP Setda Belu

MEDIA KUPANG - "Kenapa pak harus tulis? Ada masalah buat pak? masalahnya di mana?memang surat itu dikeluarkan untuk setiap puskesmas salah?" demikian Direktur RSUD Atambua, Drg Ansila Eka Mutty saat menghubungi wartawan media ini melalui ponsel, Sabtu 30 Juli 2022 malam.

Drg. Ansila Eka Mutty yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan ( Kadiskes ) Kabupaten Belu ini menghubungi wartawan usai diberitakan terkait penghentian sementara pelayanan fisioterapi di RSUD Atambua lantaran dokter spesialis yang menanganinya sedang cuti melahirkan.

Dengan nada suara meninggi, Ansila Eka Mutty menanyakan apakah surat yang dikeluarkan kepada puskesmas salah?

Padahal media ini tidak mengetahui apapun perihal surat dimaksud. Media ini hanya mengonfirmasi informasi penghentian layanan fisioterapi di RSUD Atambua.

Baca Juga: Pelayanan Fisioterapi di RSUD Atambua Ditiadakan, Begini Respon Drg Ansila

Lebih lanjut, masih melalui sambungan telepon, Ansila Eka Mutty menjelaskan bahwa dokter yang menangani pelayanan fisioterapi adalah dokter spesialis dan hanya satu orang sehingga harus menunggu.

"Kan ini dokter spesialis, kita cari susah setengah mati. Jadi tunggu saja kapan selesai cuti baru dilanjutkan," tegasnya.

Ditanya wartawan, bagaimana jika ada pasien yang membutuhkan ahli dokter tersebut, Drg Ansila Eka Mutty menjawab sembari menyinggung sebuah surat pemberitahuan.

"Yah tunggu, kecuali pasien itu sudah mau mati. Pak ini aneh-aneh saja sepertinya surat pemberitahuan ini macam masalah yang paling besar," tukasnya.

Melalui pesan whatsapp, Ansila Eka Mutty mengatakan pasien umum dan pasien yang sementara melakukan perawatan fisioterapi pasti tetap dilayani.

Baca Juga: Babak Baru Kasus Ketua LVRI Belu VS Anggota DPRD Agustinho Pinto, Polisi : Sudah Jelas

Lebih lanjut, drg Ansila Ema Mutty kembali menyinggung sebuah surat yang katanya internal. Dia juga menyebut bahwa wartawan media ini ada dendam pribadi terhadapnya.

"Pak ini tidak seperti wartawan yang lain-lain. Semuanya baik-baik dengan saya tapi pak ini tulis berita lain sekali agak aneh. Atau pak ini ada dendam pribadi. Dan ini surat internal saya untuk dinas kesehatan untuk pemberitahuan kepada puskesmas bahwa untuk sementara jangan dulu merujuk. Agar diketahui bahwa ternyata untuk sementara dokternya spesialisnya tidak ada, kok diberitakan? memang masalah?" sambungnya dengan nada suara masih meninggi.

Drg Ansila Eka Mutty mengaku bahwa dirinya terpaksa memutuskan sambungan telepon karena saat itu dirinya sedang berada di keramaian dan tidak mendengar secara jelas suara wartawan.

Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru Softex Indonesia untuk S1 Ilmu Komputer

"Lain kali kalau pak mau konfirmasi berita jangan lewat telp ya. Langsung datang supaya lebih jelas," katanya lewat pesan whatsapp kepada media ini Sabtu 30 Juli 2022.

 

 

Sebelumnya diberitakan, Pelayanan fisioterapi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mgr. Gabriel Manek Atambua sejak 28 Juli 2022 dihentikan.

Informasi yang dihimpun media ini, penghentian pelayanan fisioterapi ini dihentikan lantaran dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi medik sedang cuti melahirkan.

Direktur RSUD Mgr. Gabriel Manek, Drg Ansila Eka Mutty yang dikonfirmasi media ini Sabtu 30 Juli 2022 membenarkan penghentian layanan fisioterapi ini.

Baca Juga: Sedih!! Rohani Simanjuntak Unggah Foto Semasa Hidup Almarhum Brigadir J bersama Kekasihnya, Ini Potretnya

Menurutnya, penghentian layanan Fisioterapi ini hanya sementara saja dan akan ada lagi setelah dokter yang cuti kembali bertugas pada Bulan Oktober 2022 mendatang.

"Maksudnya ditiadakan bukan berarti tidak ada lagi tetapi yang bersangkutan sedang cuti untuk melahirkan. Setelah melahirkan akan kembali ada seperti biasa," ungkapnya via telefon Sabtu sore.

Ditanya kapan kepastian dokter spesialis kembali bertugas dan bagaimana nasib pasien yang akan membutuhkan pelayanan fisioterapi di RSUD Mgr. Gabriel Manek? drg. Ansila Eka Mutty tidak menjelaskan malah balik bertanya dan langsung mematikan sambungan telepon wartawan.

"Memangnya ada masalah?" ketusnya.*** Vegal

Editor: Ryohan B


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah