BMKG: Gelombang 2,5 Meter Berpeluang Melanda Perairan NTT

- 18 Maret 2022, 16:12 WIB
Sejumlah warga menyaksikan gelombang laut di pesisir Kota Kupang, NTT.
Sejumlah warga menyaksikan gelombang laut di pesisir Kota Kupang, NTT. /ANTARA/Kornelis Kaha

MEDIA KUPANG - Stasiun Meteorologi Maritim Tenau - Kupang, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gelombang laut setinggi 2,5 meter berpeluang melanda dua titik perairan di Nusa Tenggara Timur (NTT) beberapa hari ke depan.

“Gelombang setinggi hingga 2,5 meter berpotensi terjadi di Laut Sawu bagian selatan dan perairan utara Kupang-Rote,” kata Kepala Stasiun Meteorologi Maritim-Tenau BMKG, Syaeful Hadi di Kupang, Jumat, 18 Maret 2022.

Ia mengatakan hal itu berkaitan dengan peringatan dini gelombang tinggi di NTT selama 18-19 Maret 2022.

Baca Juga: BMKG : Waspada Hujan Petir yang Bakal Mengguyur 15 Kabupaten di NTT Sabtu 19 Maret 2022

Syaeful menjelaskan potensi gelombang dengan ketinggian 1,25-2,5 meter beresiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran perahu nelayan maupun kapal tongkang.

“Oleh karena itu nelayan maupun operator kapal yang hendak berlayar melewati dua titik perairan tersebut agar lebih waspada,” katanya.

Baca Juga: Kantongi Identitas Pelaku, Mendag: Mafia Minyak Goreng Sangat Rakus dan Jahat

Syaful mengatakan selain itu potensi gelombang setinggi 4-5 meter juga berpeluang terjadi di Samudera Hindia selatan Sumba-Sabu.

Kondisi ini, kata dia berisiko tinggi terhadap pelayaran kapal ukuran besar seperti kapal kargo, kepal pesiar.

Mengenai potensi angin kencang, Syaeful menjelaskan pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan bergerak dari Tenggara ke Barat Daya dengan kecepatan angin 5-20 knot.

Halaman:

Editor: Fredrikus Wilhelmus Wahon

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x