Kunker ke Kabupaten Malaka, Kepala Binda NTT Sebut Konsep Intelijen Sudah Berubah

20 Januari 2022, 04:15 WIB
Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) NTT, Brigjen TNI Adrianus Suryo Agung Nugroho (Tengah) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Malaka, Rabu 19 Januari 2022. /gonza/Media Kupang

MEDIA KUPANG - Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Nusa Tenggara Timur Brigjen TNI Adrianus Suryo Agung Nugroho melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Malaka, Rabu 19 Januari 2022.

Dalam kunjungan tersebut, Kabinda NTT Brigjen TNI Adrianus Suryo Agung menjelaskan tugas dari Badan Intelijen Negara meliputi Ideologi Politik Ekonomi Sosial Budaya Pertahanan dan Keamanan (Ipoleksosbudhankam).

"Pekerjaan kami meliputi ipoleksosbudhankam. Binda sebagai perpanjangan tangan dari BIN RI maka jika ditemukan di daerah ada yang kurang sesuai kami memberi masukan dan melaporkan ke pusat," ujarnya.

Dijelaskannya, dalam seminggu 2 kali dilaporkan situasi semua wilayah di NTT melalui video conference. Konsep intelijen sekarang sudah berbeda di mana harus menunjukkan kepada orang luar bahwa ini adalah produk intelijen.

"Di mana salah satunya saat ini adalah program vaksinasi yang dilakukan di semua wilayah NTT,"katanya.

Ia melanjutkan, Covid 19 sudah dua tahun ini menghantui dan menjadi musuh yang tidak kelihatan.

Namun nyata ada dan diprediksi varian omicron akan mencapai puncak penyebarannya pada Februari 2022 sehingga perlu sinergitas semua pihak untuk mengantisipasi hal ini.

Dirinya berharap, terpilihnya Bupati dan Wakil Bupati Malaka adalah suatu kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat oleh karena itu kepercayaan harus dapat dijalankan dengan baik secara bersama dan harmonis antara Bupati dan Wakil Bupati.

"Jadi pemimpin harus cape. Harus lakukan pengawasan dan kontrol ke bawah. Bupati dan Wabup harus bersinergi membangun Kabupaten Malaka," ujarnya lagi.

Lebih lanjut, Kabinda mengungkapkan bahwa BINDA sudah melakukan berbagai terobosan untuk perbatasan salah satunya 70 lampu tenaga surya karena perbatasan dilihat sebagai etalase negara sehingga ketika ada lampu lampu terlihat bagus.

"Di Malaka ada petani yang ingin mengikuti program tanam jahe merah perlu tindaklanjut dari Bupati ke kementerian terkait karena program ini untuk UMKM. Kita juga sudah menyampaikan ke Jakarta. Keinginan masyarakat perlu kita atensi maka kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi," tambahnya.

Dia berharap Bupati dan Wakil Bupati perlu menjadi pilot projek baik pertanian, peternakan maupun pariwisata dengan berkolaborasi dengan pengusaha lokal sehingga ada yang membuat orang tertarik datang ke Malaka.

Bupati Malaka, Simon Nahak pada kesempatan itu menyampaikan kunjungan Kabinda NTT merupakan kunjungan silahturahmi sebagai upaya untuk meningkatkan sinergitas dan kerjasama yang lebih baik dalam bidang keamanan.

"Pembangunan suatu daerah dapat terlaksana dengan baik, jika stabilitas keamanan pada seluruh bidang kehidupan tercipta dengan baik," ujar Bupati Simon Nahak.

Bupati Simon juga berharap agar selain sinergitas dan kerjasama yang baik di bidang keamanan, keduanya juga saling membantu dalam bidang pembangunan fisik, seperti pertanian dan juga perkoperasian, ungkapnya.

 

Diketahui yang hadir saat menerima Kabinda NTT Brigjen TNI Adrianus Suryo Agung Nugroho,S.Sos.,M.Tr di ruang kerja Bupati Malaka yakni Bupati Malaka Simon Nahak, Wakil Bupati Malaka Louise Lucky Taolin, Pelaksana Harian Sekda Malaka Silvester Leto.

Staf Ahli Bupati Malaka Maria Theresia Un Manek, Asisten III Setda Malaka Yos Pareira, Asisten II Setda Malaka Karlos Monis, dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Kabupaten Malaka Ahmad Nenometa. *** gonza

Editor: Royan B

Tags

Terkini

Terpopuler