Remi Asa : Rembuk Stunting, 10 Lintas Sektor Malaka Ikut Dilibatkan

- 8 Oktober 2021, 08:47 WIB
Kepala BP4D Kab. Malaka Remigius Asa
Kepala BP4D Kab. Malaka Remigius Asa /

MEDIA KUPANG - Kepala Badan (Kaban) Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, Remigius Asa ketika di wawancarai awak media mengatakan, stunting di wilayah kabupaten Malaka cukup tinggi, hal ini menjadi perhatian serius pemerintah kabupaten Malaka yang harus ditekan.

Remigius mengatakan salah satu upaya Pemerintah Kabupaten Malaka untuk menekan prevalensi stunting diwilayah tersebut, pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Malaka dan Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah, BP4D Kamis 7 Oktober 2021 telah menggelar kegiatan rembuk bersama melibatkan beberapa lintas sektor.

Menurut Remigius, dari hasil rembuk tersebut kedepan akan ada langka serius yang akan ditempuh bersama untuk dapat menurunkan angka stunting di wilayah kabupaten Malaka.

Menjawab harapan Pemerintah Pusat penurunan angka stunting di kabupaten Malaka harus bisa mencapai 14 %dan Pemerintah Provinsi 12%

Remi menyampaikan, pemerintah daerah akan berupaya menjawab harapan pemerintah pusat dan propinsi. Ia yakin Sinergitas yang dibangun pemerintah daerah bersama pihak kecamatan, desa dan para kader di tingkat bawah masalah stunting dapat ditekan.

" Kita memakai peraturan Bupati yang di tetapkan pada Tahun 2020 untuk mengayomi kita Dalam rangka menyelenggarakan kegiatan Stunting di Kabupaten Malaka. Sehingga penurunan angka stunting dapat kita capai dengan baik sesuai permintaan Pemerintah Pusat14% dan Pemerintah Propinsi12%". Ujar Remigius Asa usai kegiatan rembuk stunting tersebut.

Remigius dalam kegiatan rembuk stunting tersebut menyampaikan ada 10 stek holder yang dilibatkan.
Diharapkan 10 stek holder yang tergabung nantinya bisa melaksanakan tugas dimaksud dengan baik, menghindari ego sektoral dan tetap mengsosialisasi kegiatan tersebut sesuai aturan pemerintah yang telah ditetapkan.

"Pada dasarnya penurunan angka stunting dapat mencapai permintaan pemerintah. Sehingga dalam melaksanakan tugas ini kita harus mencegah Ego sektoral agar apa yang kita lakukan untuk kesehatan masyarakat Malaka dapat Berjalan dengan Baik". Pungkas Kadis BP4D Malaka.

Editor: Okto Manehat


Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x