Network
MEDIA KUPANG - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) St. Willibrodus Betun yang berlokasi di pusat ibukota Kabupaten Malaka masih menggunakan sistem shift pada proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) pada tahun ajaran 2022.
Pasalnya hingga saat ini, Sekolah masih menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Dinas Pendidikan Provinsi Nusa Tenggara Timur yang memiliki kewenangan untuk sekolah tingkat Menengah Atas.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Sekolah SMK St. Wilibrodus Betun Drs. Wilhelmus Seran saat ditemui media ini di ruang kerjanya, Senin 14/2/2022.
Baca Juga: Semarak Valentine Day, Gerganesia Gelar Nobar Demi GeryGany X Factor Indonesia Malam ini
Dikatakannya, hingga saat ini sekolahnya masih menerapkan sistem shift dalam proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sambil menunggu petunjuk teknis dari Provinsi.
"Kita masih pakai sistem shift. Dimana setiap tiga hari kelas satu, dua dan kelas tiga sebagian. Setelah itu tiga hari berikutnya baru kelas satu dua dan tiga yang sisanya,"ujar Wilhelmus.
Lanjut Wilhelmus, meskipun hampir semua siswa dan siswi SMK Wilibrodus Betun sudah menerima vaksin covid 19 baik dosis satu maupun dua namun pembelajaran penuh belum bisa dilakukan.
Baca Juga: Video Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Beri Dukungan Kepada GeryGany X Factor Indonesia
"Kalau kedepan sudah ada juknis dari Provinsi maka akan kita lakukan Pembelajaran Tatap Muka penuh. Karena selain siswa yang sudah vaksin guru-guru juga semua sudah divaksin,"ungkapnya.
