Banjir Benenai Malaka, Sebagian Warga Terdampak Banjir Sudah Dievakuasi TNI Polri

- 25 Februari 2022, 03:18 WIB
Sebagian warga malaka yang terdampak banjir benenai dievakuasi
Sebagian warga malaka yang terdampak banjir benenai dievakuasi /Gonsa Bria/Media Kupang

MEDIA KUPANG -Sebagian warga dari Aintasi yakni Desa Naimana, Dusun Nataraen B dan Kobadiin, Desa Fahiluka dan Lawalu saat ini sudah dievakuasi TNI Polri ke panggung thabisan dekenat Malaka di Betun.

Warga yang sudah dievakuasi terdiri atas lansia, wanita dewasa, anak-anak serta beberapa laki-laki dewasa. Sementara warga laki-laki dewasa dan remaja memilih untuk tetap bertahan di rumah untuk menjaga harta benda yang tidak sempat dibawa.

Selain warga terdampak dari beberapa desa tersebut juga mahasiswa yang sementara melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) sebanyak 21 orang juga sudah dievakuasi ke panggung thabisan dekenat Malaka.

Monika Seuk salah seorang warga yang ditemui di panggung thabisan dekenat Malaka menceritakan awalnya mereka ingin bertahan sampai air berkurang. "Tapi kita lihat air sudah mulai tutup sumur dong jadi kami terpaksa harus keluar,"ujar Monika.

Setelah keluar dari Kobadiin, Monika bersama dengan beberapa warga lainnya belum ingin terus ke tempat yang lebih aman, namun masih sempat istirahat di jembatan penghubung antara Bereliku dan Naimana.

"Kami masih di jembatan dulu sambil tunggu mereka yang baru mau keluar datang. Kami tunggu disitu supaya kalau air sudah kurang kami mau masuk kembali. Tapi air tidak berkurang,"ungkapnya.

Selain itu juga ia mengatakan sampai dengan saat mereka dievakuasi ke panggung thabisan dekenat Malaka masih ada warga yang bertahan di Dusun Kobadiin dan Nataraen B yang belum keluar.

"Saat kami datang ke sini (Panggung thabisan dekenat Malaka,Red) masih ada orang yang belum keluar. Mereka yang keluar juga ada yang di Kletek dan di SD Nailera,"katanya.

Warga lain yang dievakuasi meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Malaka untuk segera mengerjakan tanggul yang rusak akibat badai siklon tropis Seroja yang terjadi tahun lalu.

Halaman:

Editor: Royan B


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x