Asal - Usul Covid -19 Bakal Diungkap WHO pada Pertengahan Maret Ini

6 Maret 2021, 11:10 WIB
Gedung WHO /Reuters Media Kupang/Reuters


MEDIA KUPANG  - Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO ) menyatakan akan segerah merilis laporan lengkapnya terkait asal - usul virus penyebab Covid -19 pasca penyelidikan yang dilakukan di Wuhan, China.

Laporan lengkap WHO terkait penyelidikannya di Wuhan tersebut akan disampaikan pada pertengahan Maret ini, kata Pihak WHO pada Jumat 5 Maret 2021.

"Waktunya saat ini adalah minggu 14-15 Maret," kata Peter Ben Embarek di Kutip Media Kupang dari Reuters.

Baca Juga: DPD Demokrat Sumut Bubarkan Secara Paksa KLB Ilegal

Ben Embarek, pakar penyakit yang ditularkan dari hewan ke manusia dari WHO mengatakan pada akhir misi bulan lalu bahwa, virus tersebut kemungkinan berasal dari kelelawar,
meski belum diketahui secara pasti bagaimana virus itu sampai ke manusia.Dia juga secara efektif mengesampingkan kebocoran laboratorium.

Sementara Pejabat WHO lainnya sebelumnya juga mengatakan bahwa misi mungkin mengeluarkan laporan ringkasan sebelum temuan lengkapnya siap. Ini tidak lagi direncanakan.

“Apa yang telah dilakukan tim untuk kredit mereka benar-benar bekerja keras untuk mencoba mendapatkan laporan lengkap mereka sehingga kami dapat melakukan diskusi yang tepat seputar laporan lengkap,” kata Mike Ryan, pakar darurat WHO.

Baca Juga: KLB di Sumut, Moeldoko Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat

Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan hasil penyelidikan WHO di Wuhan bakal disampaikan secara transparan

"Saya ingin meyakinkan Anda semua yang terjadi selama perjalanan akan disajikan secara transparan."Kkata dia.

Misi tersebut telah menimbulkan perdebatan politik, dengan Washington mengatakan ingin meninjau temuannya,
dan beberapa kritikus menyarankan aksesnya di China terlalu terbatas.

Pada hari Kamis, surat terbuka dari sekelompok ilmuwan mengatakan misi WHO tidak memiliki mandat,kemandirian, atau akses yang diperlukan untuk melakukan penyelidikan penuh dan tidak terbatas terhadap semua teori tentang asal-usul virus.

Nikolai Petrovsky, seorang ahli di Universitas Flinders di Adelaide, Australia, salah satu penulis surat itu, pada hari Jumat 5 Maret 2021 mengatakan bahwa meskipun tim yang dipimpin WHO telah mengunjungi, dunia tidak lebih dekat
untuk mengetahui asal-usul COVID-19.

Sementara itu Chen Xu, duta besar China untuk PBB di Jenewa,pada briefing terpisah Jumat 5 Maret 2021, mengatakan laporan dari WHO bukan merupakan hasil investigasi namun lebih pada penelitian Ilmiah.

“Ini bukan investigasi, ini adalah penelitian ilmiah bersama. Para ahli dipilih oleh Organisasi Kesehatan Dunia, mereka menjalankan bisnis mereka, kolaborasi ilmiah dengan rekan-rekan China mereka. "kata dia.***

 

 

Editor: Marselino Kardoso

Sumber: REUTERS

Tags

Terkini

Terpopuler