Sisa Unit Pasukan Khusus Afghanistan dan Milisi klaim Rebut 3 Daerah Afghanistan Utara dari Taliban

- 23 Agustus 2021, 11:19 WIB
Pasukan khusus Afghanistan
Pasukan khusus Afghanistan /Dok Semarangku.com/



MEDIA KUPANG - Sebanyak lebih dari 6.000 pasukan, terdiri dari sisa tentara nasional dan unit pasukan khusus serta milisi lokal telah berkumpul di lembah Panjshi. Mereka adalah para pasukan yang melawan Taliban di bagian utara Afghanistan.

Paukan ini mengklaim telah merebut kembali tiga distrik di dekat lembah Panjshir, sebelum akhirnya nberkumpul di lembah Panjshi.

Menteri pertahanan Afghanistan Jenderal Bismillah Mohammadi yang sebelumnya telah bersumpah menentang Taliban, mengatakan pada tweetnya bahwa distrik Deh Saleh, Bano dan Pul-Hesar di provinsi Baghlan di utara Panjshir berhasil diambil alih.

Baca Juga: Mencekam ! Ribuan Warga Afghanistan Melarikan Diri ke Bandara Hambat Proses Evakuasi Warga AS

Dikutip Reuters Senin 22 Agustus 2021, meski belum jelas pasukan mana saja yang terlibat, insiden tersebut mengindikasikan adanya perlawanan terhadap Taliban yang merebut kekuasaan dalam waktu singkat, menyapu kota-kota besar di Afghanistan

Dalam wawancara televisi lokal Tolo News seorang komandan polisi menyebutkan distrik Bano di Baghlan telah dikuasai oleh pasukan milisi lokal. Ia juga membeberkan banyaknya jumlah korban jiwa di pertempuran itu.

Sementara itu Taliban sejauh ini belum memberikan komentar terhadap insiden tersebut.

Mantan wakil presiden Afghanistan Amrullah Saleh dan Ahmad Massoud, anak dari mantan Mujahidin anti-Soviet Ahmad Shah Massoud, telah bersumpah menumpas Taliban dari Panjshir. Daerah ini dikenal berhasil mematahkan serangan pasukan Soviet dan Taliban di tahun 1980 dan 1990-an.

Beberapa kendaraan militer dan helikopter juga masih dimiliki pasukan tersebut,
beberapa di antaranya adalah kendaraan tempur bekas Uni Soviet yang telah diperbaiki.

Baca Juga: Begini Penampakan Militan Taliban saat Kuasai Ibukota Afganistan

Meskipun demikian tidak ditemukan adanya keterkaitan antara kelompok perlawanan
di Panjshir dengan demonstrasi di beberapa kota-kota di daerah bagian timur dan ibukota Kabul baru-baru ini. Para demonstran melayangkan bendera Afghanistan lama yang berwarna merah, hijau dan hitam.

Halaman:

Editor: Marselino Kardoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x