Network
MEDIA KUPANG - Puluhan Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Sanur, Kota Denpasar, Provinsi Bali, mendapatkan vaksinasi COVID-19 jenis AstraZeneca, pada Kamis, 25 Maret 2021.
Kepala Desa Sanur, I Made Sudana mengatakan, sebanyak tiga puluhan WNA yang sudah bekerja dan menetap di tempat tersebut, sudah mendapatkan vaksinasi COVID-19. Hal itu dikarenakan, mereka sudah memiliki KITAS dan BPJS sehingga berhak mendapatkan fasilitas kesehatan termasuk jaminan vaksin.
Selain itu, lanjut Sudana, terdapat juga WNA yang sudah mempunyai Nomor Induk KTP (NIK) dan mereka juga bisa mendapatkan vaksin itu karena sudah terdaftar sebagai warga disini.
Baca Juga: AstraZeneca Terbukti Ampuh 76 Persen, Berdasarkan Uji Coba Terbaru AS
Menurut Sudana, WNA yang divaksinasi tersebut, rata-rata berasal dari Australia dan Swedia. Dimana, mereka merupakan pengajar di International School dan General Manager sektor pariwisata.
"Selain bagi WNA, pelaku pariwisata juga mendapat prioritas dalam pemberian vaksin ini. Para pelaku pariwisata juga diminta membawa surat keterangan atau ID dari tempatnya bekerja," katanya.
Sudana menjelaskan, di wilayah kerjanya itu, terdapat 10 ribu penduduk yang disasar untuk memperoleh vaksin. Yang mana, dari 10 ribu tersebut terdiri dari masyarakat yang memiliki KTP Sanur, berusia diatas 18 tahun dan memiliki Surat Tanda Lapor Diri (STLD).
Baca Juga: Ratusan KK Warga Belu Mendapat Hibah Tanah dari Pemprov NTT
"Kalau ada dari luar (bukan penduduk Sanur) tapi sudah menetap disini, harus melengkapi STLD, artinya sudah lapor diri. Kalau warga asing yang sudah punya NIK, KITAS dan BPJS dia bisa dapat (vaksin) dan kita akan minta surat e-ticketingnya," tuturnya, dikutip dari Antara.
