Miris, Bocah SD Berusia 11 Tahun ini Tega Rudapaksa Gadis 7 Tahun, Warganet Prihatin

- 28 September 2022, 13:19 WIB
Ilustrasi Anak Korban Pelecehan
Ilustrasi Anak Korban Pelecehan /Miju/Tangkapan Layar Instagram @memomedsos

MEDIA KUPANG - Kabar mengejutkan datang dari Nganjuk, Jawa Timur.  Dimana seorang siswa Sekolah Dasar yang baru berusia 11 tahun tega merudapaksa seorang bocah cilik (bocil) berusia 7 tahun yang bukan lain adalah tetangganya. 

Dikutip MediaKupang.com dari akun Instagram @memomdsos, Rabu 28 September 2022, Peristiwa memprihatinkan terjadi di Nganjuk, Jawa Timur (Jatim).

Seorang pelajar Sekolah Dasar (SD) yang masih berusia 11 tahun berinisial LNH tega merudapaksa bocah 7 tahun berinisial MA tetangganya.

Baca Juga: Polisi Tembak Mati Buronan DPO? Kronologi Tewasnya Eton, Terduga Pelaku Anggota Polres Belu Berpangkat Brigpol

Peristiwa memilukan itu terjadi pada Selasa 20 September 2022 sekitar pukul 14.00 WIB.

Saat itu korban sedang asyik bermain bersama dua temannya, termasuk pelaku di lapangan desa.

Saat berada di lapangan yang sepi, LNH menyuruh temannya untuk pergi mengambil air.

Saat posisinya sudah berdua bersama korban, LNH tiba-tiba menendang kepala korban dari belakang hingga korban tersungkur dan pingsan.

Baca Juga: Ini Lowongan Kerja dari Komisi Pemilihan Umum Menjelang Pemilu 2024

"Pada saat korban pingsan itulah LNH langsung merudapaksa korban, Jelas Kasat Reskrim Polres Nganjuk AKP I Gusti Agung Ananta. 

Pelaku kemudian diamankan dirumahnya, dan kini ditempatkan di rumah khusus dinas sosial pasal.

Pelaku diancam dengan Pasal 82 ayat 1 Undang-undang (UU) tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak, dengan sanksi berupa pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun dan paling lama 15 (lima belas) tahun dan denda paling banyak Rp5.000.000.000 (lima miliar rupiah).

Baca Juga: Pencinta Motor Trail Mau Uji Nyali , Ayo Ke Alor Bulan Oktober Ada Trabas Digelar Kodim 1622 Dan ATA

Menanggapi peristiwa memprihatinkan ini, warganet kemudian memberikan reaksi.

"Innalillahii semogaa anak2 kita semu selamat dunia akhirat dijauhkan hal2 buruk dpt teman yg baik dan lingkungan yg baik,,Aamiin," tulis akun Instagram @redies.wandira.

"Kyknya Akibat terlalu bebas orgtua memberi HP dan tdk d kontrol tontonan apa yg anknya lihat," tulis akun Instagram @noviana_ika.

"Dek2 siapa yg ngajarin kau kek gitu???? miris bocah sd udah tau yg begituan, aku dulu sd taunya cmn main petak umpet main bola miris anak sekarang udah tau yg begituan sedih liatnya????," tulis akun Instagram @m.ilhamlubis16.

Baca Juga: Ketika Orang Tua Muslim Dampingi Anaknya Terima Komuni Pertama di Gereja Katolik Onekore, Ende

"Ya alloh cah SD mudeng ngene???????? aku SD iseh dolanan ng kali ngapotas iwak kasti layangam iki wis ngene????????????????," komentar akun Instagram @preloved_momka.

"Minnn kejadian ini bikin aku sedih. Dulu waktu aku masih blm sekolah aku di bully. Aku di paksa sama kakak² untuk melakukan hal begitu. Aku di kurung di tinggal berdua sama pelaku yg temennya kakak² itu di dalam tenda. Pelaku saat itu juga masih SD antara kelas 5 atau 6. Cuma pas dia buka celana aku teriak sambil nangis. Aku bingung kenapa dia buka buka baju. Akhirnya aku di selamatin sama mbah² yg lagi lewat disitu. Rasane aku dendam bgt sama pelaku dan teman-temannya. Tp klo pun sekarang ketemu orang nya, aku pun sudah lupa wajahnya," curhat akun Instagram @niken_sutedja.

"trs di hukum gak? ya pst kagak lah scr di bawah umur trs ada keadilan buat korban yah gak akan pernah dr jaman dl bgtu makanya akan terus terusan ada mslh bgini krn uud nya ngaco pelaku siapa pun gak akan pernah takut," komentar akun Instagram @nanaz8149.

Baca Juga: Renungan Harian Katolik Rabu 28 September 2022, Orang yang Tak Layak Untuk Kerajaan Allah

"Pentingnya utk tidak memberikan akses hp kpd anak kecil," komentar akun Instagram @rizz.sugar.

"Hp sangat berdampak pada kehidupan manusia mulai anak² hingga yang tua," komentar akun Instagram @muhammad_ansori28.

"Nih ya baca, baca bagi orang tua yang bebasin bocil" yg masih piyik untuk free akses hp+internet. Mo kalian bilang hp itu perlu, anak jaman skr kuno kl ga pegang hp, tp kenyataannya banyak dampak negatifnya kl kalian sbg org tua abai mengawasi anak" kalian. Ya Allah, ngeri, miris, sedih kl liat berita ky gini. Takut krn anak"ku hidup di zaman skr, takut gimana kehidupan anak" kedepan," tulis akun Instagram @agustina_rizki_mayadewi.

"Ortu harus terus waspada. Sekarang anak sudah mampu mengakses hal tak pantas," komentar akun Instagram @yourikobimantara.***

Editor: Primus Nahak

Sumber: Instagram @memomedsos


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x