Kisah Pilu Dini Sera Afrianti 12 Tahun Tidak Pernah Pulang Kampung, Akhirnya Kembali dalam Peti Mati

- 8 Oktober 2023, 21:49 WIB
Almarhum Dini Sera Afrianti
Almarhum Dini Sera Afrianti /Tangkapan Layar Instagram @antaranewscom/

MEDIA KUPANG - Kematian Dini Sera Afrianti  yang dianiaya pacarnya di Surabaya menyisakan kisah pilu bagi keluarga di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Pasalnya Dini diketahui sudah merantau sejak 12 tahun lalu dan belum pernah sekalipun pulang ke kampung halamannya.

Dikutip dari Instagram @antaranewscom, Minggu 8 Oktober 2023, Dini Sera Afrianti alias Andini (27) yang diduga dibunuh oleh anak anggota DPR RI dari Fraksi PKB, diketahui sudah belasan tahun tidak pulang ke kampung halamannya di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

Ketua RT 12/RW 04 di Kampung Gunungguruh Girang, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Saepudin (63) mengatakan korban telah meninggalkan rumahnya di wilayah kampung tersebut sekitar 12 tahun silam, tanpa sepengetahuan orangtua atau keluarganya.

Baca Juga: Ada yang Hartanya Sampai Triliunan Rupiah, Segini Kekayaan Para Ketua Umum Partai Politik di Indonesia

“Keluarga juga belum tahu, dia (Andini) teh perginya enggak bilang kemana-kemana. Nah, terus ada kabar juga sekitar 2 bulan ke belakang itu, bahwa dia ada di Surabaya,” jelas Saepudin.

Lebih lanjut Saepudin mengatakan bahwa dirinya cukup kaget mengetahui Dini Sera Afrianti pulang dalam keaadaan sudah meninggal dunia.

"Terakhir saya melihat korban sekitar 12 tahun yang lalu, saat masih pelajar. Setelah itu, pergi dari rumah keeluarganya di Kampung Gunung Guruh Girang, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat dan tidak pulang-pulang. Sayangnya pas pulang sudah meninggal dunia" kata Sapudin.

Untuk informasi, sebelumnya kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian wanita asal Kabupaten Sukabumi, setelah korban dengan pacarnya yang sama-sama terpengaruh minuman keras usai pesta di salah satu tempat hiburan malam di Surabaya bertengkar.

Baca Juga: Pejuang Hamas Merangsek Masuk Wilayah Israel dan Tembaki Warga Sipil, Warganet Sebut Presiden Soekarno

Diduga karena terpengaruh minuman keras, pacar korban secara brutal menganiaya Dini hingga meregang nyawa. Bahkan, jasad perempuan cantik ini pun dimasukkan ke dalam bagasi mobil milik terduga pelaku.

Warganet yang mengikuti peristiwa ini memberikan reaksi beragam.

"Moga keluarga korban dapat keadilan dan tidak di intimidasi. Sbb pelaku anak penjabat (tau sm tau bagaimana endingny di tengah)," komentar akun Instagram @moviegamespc_padang.

"Inalillahi semoga almarhumah diampuni semua dosanya," komentar @destika40.

"Semoga korban & keluarga yang ditinggalkan mendapat perlindungan hukum yang adil & tersangka dihukum hukuman yang setimpal," komentar @widiajeklin_.

Baca Juga: Pakar Psikologi Forensik : Ronald Tannur Patut Dijerat Pasal 338 KUHP atas Kematian Dini Sera Afrianti

"12 th lu tau ibu bpk keluarga elu memendam kangen sm anak gdisnya spt apa? nyari duit lupa akhirat,skalinya pulang jd m* yat ,inalillahiwainailaihirodziun," komentar @mila_aja_85.

"Anak sudah minggat dari Rumah selama 12 tahun keluarganya ngapain aja gak ada nyari," komentar @chairawanandiryan70.***

Editor: Primus Nahak

Sumber: Instagram @antaranewscom


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x