Menurut Manoak, kondisi warga saat ini sudah dievakuasi dan tengah ditampung di bangunan gereja yang ada di desa tersebut, dan rencananya hari ini Dinas Sosial Kabupaten Alor akan mendroping logistik ke lokasi bencana.
Berkaitan dengan bencana tersebut, Anggota DPRD Alor dari wilayah Pantar, Hans Tonu Lema dan tokoh pemuda asal Pantar, Apolos Well yang juga bersiap berangkat ke lokasi bencana menjelaskan, informasi yang mereka terima dari desa Tamak, masyarakat tengah berupaya mencari 2 korban yang hilang.
Selain di Tamakh, keduanya menyampaikan juga bahwa ada beverapa desa yang lain di Pulau Pantar juga mengalami bencana serupa, namun mereka belum mendapatkan data terperinci.
Koordinator Kantor SAR Kalabahi, Hamka ketika hendak memimpin keberangkatan tim untuk operasi penanggulangan bencana tersebut menjelaskan, kendala yang dialami saat ini adalah cuaca, sehingga kegiatan operasi akan disesuaikan.***