Network
MEDIA KUPANG - Ramainya pemberitaan mengenai bentrok IKSPI vs SOBAT di Pasar Baru Atambua, Rabu 30 November 2022 malam mendapat reaksi pengurus Perguruan Silat Kera Sakti Belu.
Menurut pengurus Ikatan Kera Sakti di Kabupaten Belu, pemberitaan bahwa bentrok IKSPI vs SOBAT tidak benar.
Bahwa dalam bentrokan di Pasar Baru Atambua malam itu tidak ada anggota IKSPI Kabupaten Belu yang terlibat.
Hal ini ditegaskan Sekretaris IKSPI Kabupaten Belu, Dominggus kepada Media Kupang di Mapolres Belu, Kamis 1 Desember 2022.
Dikatakannya, IKSPI Kabupaten Belu tidak terlibat masalah secara organisasi dengan SOBAT Belu seperti yang diberitakan media.
"Saya mau minta klarikasi kembali dari semua media yang meliput nama organisasi IKS Kera Sakti soal kejadian tadi malam, bahwa semua yang dikatakan oleh media-media itu tidak betul. Karena IKS kera sakti tidak ikut terlibat tadi malam," tegasnya.
Baca Juga: SOBAT dan IKSPI Bentrok di Atambua, Gerak Cepat Aparat Keamanan Diapresiasi
Menurutnya, jika IKSPI Belu terlibat dalam bentrokan semalam dengan SOBAT Belu maka kejadiannnya bisa berbeda karena anggota IKSPI Belu jumlahnya mencapai 2.000 orang
"Kalau seandainya IKS ikut terlibat, tidak tahu kejadian tadi malam seperti apa karena IKS di Belu sendiri itu ada 2.000 orang," ujarnya.
Tentang kehadiran mereka di Mapolres Belu pada Kamis 1 Desember 2022 tersebut bukan untuk mengikuti rapat yang dipimpin Kapolres Belu tetapi untuk melaporkan bahwa IKSPI tidak terlibat dalam bentrokan sebagaimana ramai diberitakan.
Baca Juga: Dua Ormas di Belu Perbatasan RI - RDTL Saling Serang Menggunakan Petasan
Pada kesempatan itu, Kapolres Belu, AKBP Yoseph Krisbiyanto juga mengatakan bahwa pemberitaan terkait kejadian semalam telah membawa nama organisasi IKSPI. Karena itu perlu diklarifikasi agar tidak menyebar dan membuat kepanikan dalam masyarakat. *** (Kundus Loe/Media Kupang)
