FPPB Sikapi Kebijakan PKM Kabupaten Sikka Yang Dinilai Tidak Konsisten

- 16 Januari 2021, 21:24 WIB
Ketua Forum Peduli Penanggulangan Bencana (FPBB) Kabupaten Sikka, Carolus Winfridus Keupung, foto : Eryck
Ketua Forum Peduli Penanggulangan Bencana (FPBB) Kabupaten Sikka, Carolus Winfridus Keupung, foto : Eryck /

Namun baginya, pembatasan aktivitas malam juga seakan memberikan kesan bahwa virus Covid-19, hanya menyebar pada malam hari saja. Padahal, kata Dia, jikalau dicermati secara baik maka aktivitas usaha justru lebih tinggi pada siang harinya.

"Jadi penekanan pada aktivitas malam itu, sebenarnya kurang memberi dampak pada upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Seharusnya siang hari juga lebih diperketat lagi," tambahnya lagi.

Ia juga menilai bahwa, ketidakpedulian masyarakat dalam beraktivitas dan berkumpul, sebenarnya merupakan imbas dari perilaku pemerintah yang tidak sejalan dengan aturan yang telah dibuatnya

Untuk itu, pihaknya mendesak Pemda Sikka untuk mengambil langkah penanggulangan Covid-19 yang lebih maksimal lagi. Selain itu, pihaknya juga meminta kepada Pemda Sikka untuk menghentikan semua aktivitas pemerintah maupun masyarakat yang bersifat mengumpulkan banyak orang.

Disamping itu, pemerintah juga harus melakukan penegakan protokoler kesehatan dan kebijakan penanggulangan Covid-19 kepada siapa saja tanpa pandang bulu.

"Sejauh ini, kami melihat bahwa adanya sebuah himbauan. Tetapi upaya untuk pencegahan yang maksimal sepertinya tidak ada. Tim yang bekerja pun seakan-akan cuma ada tim kesehatan dan penegak hukum. Padahal masih banyak tim terkait lainnya," bebernya.

Sehingga, pihaknya juga mengusulkan agar kerja tim Satgas Covid-19 Kabupaten Sikka lebih nyata pada semua bidang, dengan meningkatkan manajemen penanganan/penanggulangan Covid-19 pada struktur satuan tugas yang ada. Karena itu, semua unsur dalam tim tersebut juga harus lebih aktif lagi.

Pihaknya juga berharap agar Satgas Covid-19 di Desa/Kelurahan juga perlu mengaktifkan peran Linmas dan RT/RW. Sementara itu juga, lanjutnya, perlunya membangun sebuah sistem informasi data yang lebih terpusat dan akurat, agar tidak terjadi kesimpangsiuran dalam pemberitaan publik. *** (Eryck)

Halaman:

Editor: Marselino Kardoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x