Hujan dan Banjir Kepung Sikka, Bupati Nyatakan Darurat Bencana

- 20 Januari 2021, 18:54 WIB
Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, S.Sos, M.Si sedang meninjau banjir di salah satu sungai di Desa Reroroja, Kecamatan Magepanda, foto : Eryck
Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, S.Sos, M.Si sedang meninjau banjir di salah satu sungai di Desa Reroroja, Kecamatan Magepanda, foto : Eryck /


MEDIA KUPANG  - Beberapa hari belakangan ini, hujan lebat terus mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Sikka, Provinsi NTT.

Hujan lebat disertai angin kencang dan gelombang pasang itu, mengakibatkan terjadi banjir bandang dimana-dimana. Selain itu, tanah longsor dan abrasi pantai pun ikut melanda 21 kecamatan di Kabupaten Sikka ini.

Sehingga, kerusakan rumah penduduk, sawah, tanaman pertanian, jalan, jembatan, dan fasilitas umum lainnya juga tak bisa dihindarkan.

Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, S.Sos, M.Si, akhirnya menyatakan daerah itu darurat bencana selama 16 hari, terhitung sejak Sabtu (16/1/2021). Sikap itu ditunjukkannya, dengan melakukan penandatanganan Surat Pernyataan Bencana pada Senin (18/1/2021) pagi.

"Sehubungan dengan kejadian tersebut, maka wilayah Kabupaten Sikka dinyatakan dalam status keadaan darurat bencana selama 14 hari," demikian yang disampaikan Bupati Sikka dalam isi surat itu.


Seorang Warga Masabewa Tewas Terseret Banjir

Sebagaimana diketahui, pada Minggu (17/1/2021), terjadi hujan deras dengan intensitas sangat tinggi di Kabupaten Sikka, akibatnya terjadi bencana banjir pada sejumlah wilayah.

Selain ambruknya Jembatan Titian Korobhera, seorang warga Tanangalu, Desa Masabewa, Kecamatan Paga, Romanus Nurak, juga dipastikan meninggal setelah terseret banjir bandang di Sungai Kali Wajo itu.

Yohanes Don Bosko, anak dari korban, menuturkan, hujan deras mengguyur Desa Masabewa dan sekitarnya sejak pukul 12.00 Wita. Sekitar pukul 16.30 Wita, ayahnya hendak memindahkan sapi yang ditambat di seberang Sungai Kaliwajo.

Halaman:

Editor: Marselino Kardoso


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x