MEDIA KUPANG - Longsor yang terjadi di Takari, Kabupaten Kupang, Sabtu tanggal 14 Februari 2023 sempat membuat jalur itu terputus.
Kendaraan roda empat dan roda dua tidak bisa melewati jalur tersebut dikarenakan jalanan tertutup tanah dan bebatuan.
Akan tetapi, keadaan tersebut tidak dibiarkan lama. Pemerintah Kabupaten Kupang mengerahkan alat berat untuk mengevakuasi dan membersihkan badan jalan.
Baca Juga: Jalur Takari yang Tertutup Longsor Sudah Bisa Dilewati Kendaraan
Terlihat di video yang beredar, Minggu 19 Februari 2023, tampak badan jalan sudah dibersihkan dan kendaraan sudah bisa melewatinya.
Warga yang berada di sekitar lokasi longsor terlihat gembira dan ada yang bersorak ketika sebuah dump truck dan beberapa kendaraan roda dua melewati jalan itu.
Warganet pun kemudian muncul dengan berbagai komentar positif sebagaimana terpantau di sosial media facebook.
Baca Juga: Evaluasi Pastoral Paroki dan Sosialisasi Tahun Pastoral Ekonomi Berkelanjutan tingkat Paroki
"Tadi b liat bis yg banyak yg masuk kota kupang", tulis akun Joni Loo.
Akun Dedost tbn juga menuliskan "Ini mlm ada hujan jd blm bisa jamin.. Ktg ikuti arahan BPBD dan Balai BPBJ NTT . Cz keselamatan pnting".
"Dedost Tbn iaia om. Ini hanya info yg skrg sedang terjadi", tulis aku Beta Haus menimpali.
Baca Juga: PMI Manggarai Timur Adakan Kegiatan di Desa Urung Dora
Iko Fransiskus menuliskan "jalan ko lihat jalan yang rawan longsor Ko
Info upload ko pemerintah lihat Ju, ada perhatian Ko tanam memang pohon dong
Di pinggir jalan, kalo sonde na kejadian begini sering terjadi su. Untung sonde ada korban jiwa kalo sonde," cuitnya.
Pengguna jalan dihimbau agar tetap waspada dan berhati-hati karena cuaca yang kurang bersahabat bisa saja akan menyebabkan peristiwa alam lainnya.
Baca Juga: Pastor Tidak Sedang Baik-baik Saja, Sebuah Tulisan Lepas Untuk Diperhatikan
Jika masih dalam kondisi hujan, maka sebaiknya melewati jalur lain yang dianggap lebih aman dan nyaman.***