Network
MEDIA KUPANG - Publik Kota dan Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur dihebohkan dengan sebuah video penganiayaan yang dilakukan oleh beberapa oknum ASN.
Penganiayaan dalam video berdurasi 2 menit 39 detik tersebut diketahui terjadi di SD Negeri Oelbeba, Desa Oebola, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, pada tanggal 31 Mei 2022 lalu.
Dalam video tersebut tampak oknum ASN dengan seragam melekat di tubuhnya melakukan aksi tidak manusiawi dengan meninju berkali-kali pada korbannya yang juga seorang ASN.
Baca Juga: Respon Penganiayaan Guru, Kadis Pendidikan Kabupaten Kupang Segera Terjunkan Tim ke Fatuleu
Korban berkali-kali berteriak minta tolong namun ucapannya tak dihiraukan. Malah semakin dihajar tubuhnya oleh pelaku.
“Aduh bapa e tolong saya,” kata korban yang diketahui bernama Anselmus Nalle, seorang ASN staf pengajar di SD Negeri Oelbeba
Tak hanya oknum ASN, dalam video tersebut terlihat juga ibu-ibu dan masyarakat turut serta. Hujatan dan cacian mengalir dari mulut emak-emak dalam video tersebut. Bahkan terdengar ia mengatakan agar korbannya dipukul sampai mati.
Baca Juga: Terungkap, Begini Modus Polisi Gadungan di TTS Tipu dan Pacari Para Wanita hingga Hamil
“Iwan puku kas mati dia,” ujar emak-emak dalam dialek kupang pada video tersebut.
