Pasangan Pengantin di Kupang Bersimbah Darah Ditusuk Pemabuk, Ini Kronologinya

- 11 Juli 2022, 23:14 WIB
Ilustrasi Penikaman
Ilustrasi Penikaman /Miju/Pixabay

MEDIA KUPANG - Pesta berujung petaka. Itulah yang dialami pasangan pengantin yang baru saja menikah di Desa Tuakau, Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang.

Tenda sukacita yang sangat meriah sejak malam hingga dini hari, justru berakhir kericuhan hingga pasangan pengantin Nomensen Giri dan Heni Nenobahan ditikam oleh pria mabuk minuman keras (miras).

Dilansir tribratanewskupang.com, Pesta Pernikahan yang terjadi di Rt 10 Rw 05 Desa Tuakau Kecamatan Fatuleu Barat, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur berujung ricuh.

Kedua pengantin Heni Nenobahan (28) dan Nomensen Giri (35) bersimbah darah ditikam pelaku Musa alias ML (47)  yang saat itu sedang mabuk minuman keras (miras).

Baca Juga: Khwatir Anak Anda Mengalami Stunting? Ayo Simak Langkah-langkah Pencegahannya

Kejadian tersebut diketahui aparat Kepolisian Resor Kupang pada hari Senin tanggal 11 Juli 2022 sekitar pukul 08.00 Wita melaui Kanit Reskrim Polsek Fatuleu Aipda Yakub yang mendapat telepon dari salah seorang tokoh Masyarakat Desa Nuataus Kecamatan Fatuleu Barat bahwa telah terjadi kasus penganiayaan di Desa Tuakau.

Mendapat informasi tersebut pada pukul 09.30 Wita Waka Polsek Fatuleu Ipda Yohanis P Tafui S.Sos bersama anggota Polsek Fatuleu mendatangi Tempat Kejadian perkara.

Pukul 12.00 wita anggota Polsek Fatuleu tiba di TKP dan langsung melakukan olah TKP serta mengamankan satu orang terduga pelaku serta melakukan pertolongan pertama terhadap dua orang korban dengan mengantarnya ke RSUD Naibonat.

Baca Juga: Pesta Nikah Berujung Petaka, Pasangan Pengantin di Kupang Bersimbah Darah Ditusuk Pemabuk

Halaman:

Editor: Primus Nahak

Sumber: tribratanewskupang.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x