Network
MEDIA KUPANG - Hujan Deras yang terus mengguyur Kabupaten Kupang dan sekitarnya sejak Jumat, 3 Februari 2023 mulai terasa dampaknya di Kelurahan Naibonat, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Berdasarkan informasi yang diperoleh MediaKupang.com dari Grup WhatsApp, Minggu 5 Januari 2023, luapan air menggenangi pemukiman dan lahan pertanian warga.
Dalam video yang dibagikan oleh salah satu warga di Kelurahan Naibonat, memperlihatkan air menggenangi rumah warga di sekitar Gereja Masehi Injili Timor (GMIT) Jemaat Elim, Kelurahan Naibonat.
Dalam video yang dibagikan, warga tersebut menjelaskan bahwa luapan banjir ini karena jebolnya bendungan Oesao di Desa Pukdale.
Baca Juga: Tanggapan Presiden Jokowi Soal Wacana Penghapusan Jabatan Gubernur
Warga juga meminta bantuan bahan makanan cepat saji karena kondisi perumahan yang digenangi air tidak memungkinkan untuk dilakukan aktivitas memasak.
Selain itu dilaporkan bahwa sumber air bersih masyarakat sudah tergenang banjir sehingga warga akan kesulitan untuk mendapatkan air bersih.
Dalam video juga terlihat sebuah mobil milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kupang bergerak menuju Kelurahan Naibonat.
Dalam Mobil tersebut terlihat membawa perahu karet yang biasanya difungsikan untuk melakukan penyelamatan.
