Baca Juga: Lowongan Kerja Terbaru untuk D3 dan S1 Semua Jurusan di KedaiSayur (Triputra Group)
Dengan munculnya buaya tersebut warga masyarakat malaka pada umumnya akui bahwa buaya tersebut jelmaan dari leluhur mereka.
“Warga Malaka akui bahwa buaya adalah jelmaan dari leluhur mereka,” dikutip media kupang dari akun chanel Rakat.
Seusai adat kebiasaannya, mereka membuat ritual di Uma Tasi terlihat warga berbondong-bondong membawa buaya itu ke tempat di sekitar wilayah kabupaten malaka yang ada air untuk mereka melepaskannya.
“Seusai melakukan ritual ada di rumah adat, buaya tersebut dibawah ke laut di desa kletek malaka tengah” dikutip media kupang dari akun Chanel YouTube Chanel Rakat.***