Korban lanjut mengisahkan, ketika sedang hamil saat itu, pelaku mendekati perempuan bernama Juli, warga setempat.
Kepada Juli yang baru didekati saat itu, Yunus mengaku sebagai seorang intel Polisi. Namun Yunus mengganti namanya dengan Aldo Gomes.
Aksi Yunus akhirnya terbongkar oleh keluarga Dea yang menaruh curiga terhadap gerak-gerik Yunus.
Akhirnya hubungan Yunus dan Juli berakhir setelah keluarga Dea bertemu dengan juli dan meyakinkan Juli jika Yunus adalah penipu. Kendati demikian, untuk menutupi rasa malu, keluarga Dea (orang tua) membayar denda untuk Juli atas aksi bejat sang menantu tersebut.
“ Ini orang terlalu kurang ajar kakak. Saya punya saudari ada hamil (Dea), dia (Yunus) nekat merayu perempuan lain dengan mengaku sebagai intel polisi bernama Aldo Gomes. Untung kami cepat tahu. Tapi saya kasihan saya punya om (orang tua Dea) harus bayar denda akibat aksi Yunus ini,” ujar Yosef saudara Dea kepada SUARA TTS.COM, Rabu 1 Juni 2022 di Desa Nulle.***
Editor: Marselino Kardoso
Sumber: suaratts.com